Harga Tiket Bus di Kudus Mulai Naik Menjelang Nataru
Vega Ma'arijil Ula
Selasa, 24 Desember 2024 13:49:00
Murianews, Kudus – Harga tiket bus di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mulai merangkak naik menjelang Natal dan Tahun Baru atau Nataru. Kenaikan terjadi di beberapa Perusahaan Otobus (PO).
Manajer Operasional PO Shantika, Hartotok Priyo Wiyono mengatakan, kenaikan harga tiket sudah terjadi menjelang Nataru. Untuk rute Jakarta ke Kabupaten Kudus saat ini naik sebesar Rp 50 ribu. Kenaikan tersebut terjadi sejak 20 Desember 2024 lalu hingga 31 Desember 2024 mendatang.
Untuk tipe bus eksekutif rute Jakarta ke Kabupaten Kudus saat ini mengalami kenaikan dari Rp 260 ribu menjadi Rp 310 ribu. Jumlah kursi tipe eksekutif sebanyak 28 seat.
Sementara itu untuk tipe super eksekutif mengalami kenaikan tarif dari yang semula Rp 290 ribu menjadi Rp 340 ribu. Total ada sebanyak 21 seat pada tipe ini.
”Kalau tipe sleeper bus kenaikan tiketnya dari harga Rp 340 ribu menjadi Rp 390 ribu. Pada tipe ini ada 22 seat yang tersedia,” katanya, Selasa (24/12/2024).
Sedangkan dari Kabupaten Kudus ke Jakarta kenaikan diprediksi akan terjadi pada 1 Januari 2025 hingga 10 Januari 2025. Kenaikan tarif tiket bus yakni sebesar Rp 20 ribu.
”Untuk tanggal 1 Januari 2025 giliran arah Kudus ke Jakarta naik Rp 20 ribu,” imbuhnya.
Kenaikan juga terjadi pada harga tiket armada bus PO Haryanto. Hal ini disampaikan oleh Agen Bus PO Haryanto, Agus Prasetyo. Ia menjelaskan kenaikan berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu.
”Untuk tipe eksekutif dan super eksekutif ada kenaikan Rp 20 ribu sampai Rp 50 ribu. Memang setiap tahunnya saat Nataru naik segitu,” ucapnya.
Ia menyampaikan saat ini jumlah pembeli tiket memang sudah mulai ramai. Ia menyampaikan kenaikan penumpang yang terjadi sebesar 20 persen dibandingkan dengan hari biasa saat tidak Nataru.
”Kalau dibandingkan dengan hari biasanya ya ada kenaikan penumpangsekitar 20 persen,” imbuhnya.
Sementara itu, Agen PO Madu Kismo, Sunaryanto mengatakan untuk armada bus Madu Kismo belum menaikkan harga tiket bus. Alasannya untuk penumpang dari Jakarta ke Kabupaten Kudus maupun sebaliknya belum begitu banyak.
”Kami sempat mau menaikkan harga tiket sebesar Rp 30 ribu. Tetapi karena penumpang belum begitu banyak sehingga kami batalkan,” ucapnya.
Ia menambahkan, saat ini harga tiket bus PO Madu Kismo masih Rp 230 ribu untuk rute Jakarta ke Kabupaten Kudus maupun sebaliknya. Ia tak menampik untuk armada yang lainnnya sudah mengalami kenaikan Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu.
”Tetapi untuk PO Madu Kismo bakal ada kenaikan harga tiket bus setelah tanggal 31 Desember 2024 untuk rute Kudus ke Jakarta. Kenaikan Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu,” imbuhnya.
Editor: Cholis Anwar



