”Buku-buku terbaru selalu kami tambahkan, dan kami juga memastikan suasana perpustakaan mendukung siswa untuk betah membaca,” pungkasnya.
Murianews, Kudus – Madrasah Aliyah Negeri atau MAN 2 Kudus, Jawa Tengah, meraih penghargaan bergengsi sebagai sekolah aktif literasi nasional. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Kepala Pusat Penilaian Buku, Lektur, dan Literasi Keagamaan, Muchamad Sidik Sisdiyanto.
Kepala MAN 2 Kudus, Ali Musyafak menjelaskan, penghargaan tersebut diraih atas dasar berbagai pertimbangan, salah satunya adalah konsistensi madrasah dalam mendukung gerakan literasi berbasis nilai-nilai keagamaan.
”MAN 2 Kudus juga dinilai inovatif dalam mengintegrasikan literasi sebagai bagian dari program pembelajaran. Ini adalah bukti nyata kesuksesan madrasah dalam membangun budaya literasi di kalangan siswa dan guru,” ujar Ali, Selasa (14/1/2025).
Ali Musyafak mengungkapkan, literasi telah menjadi bagian dari rutinitas harian di MAN 2 Kudus. Setiap pagi, siswa-siswi diajak membaca Al-Qur'an di masing-masing kelas, dilanjutkan dengan kegiatan membaca buku di perpustakaan.
”Kami ingin membiasakan siswa melihat dunia luar melalui buku. Ini penting karena tingkat literasi di Indonesia masih perlu ditingkatkan,” jelasnya.
Prestasi ini diharapkan menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih giat membaca buku dan menimba ilmu. Selain itu, penghargaan tersebut juga diharapkan dapat menginspirasi sekolah atau madrasah lain di seluruh Indonesia.
”Semoga ini menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya dan tentunya membanggakan Kabupaten Kudus,” tambah Ali.
Budaya Lietrasi...
Untuk mendukung budaya literasi, MAN 2 Kudus terus memperbarui koleksi buku di perpustakaan setiap bulan dan menciptakan suasana yang nyaman untuk membaca.
”Buku-buku terbaru selalu kami tambahkan, dan kami juga memastikan suasana perpustakaan mendukung siswa untuk betah membaca,” pungkasnya.
Editor: Cholis Anwar
