”Kami juga melakukan penanganan dengan menutup tebing menggunakan plastik penutup longsor agar tidak terjadi longsor susulan,” terangnya.
Ia menyampaikan saat ini kegiatan kerja bakti pembersihan telah dilakukan. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada.
”Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada ketika cuaca sedang tidak bersahabat,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Bencana longsor menimpa satu rumah warga di Desa Japan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah pada Jumat (14/3/2025). Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 25 juta.
Kasi Kedaruratan BPBD Kudus, Jawa Tengah, Ahmad Munaji mengatakan kerugian tersebut disebabkan oleh longsoran tanah yang menimpa dinding rumah milik Abdul Salam, warga di RT 12, RW 2, Desa Japan. Bencana longsor tersebut terjadi pukul 11.30 WIB. Longsoran menimpa area bagian dinding kamar depan.
”Kerugian diperkirakan mencapai Rp 25 juta. Kerugian meliputi atap bangunan, perlengkapan tidur dan dinding bangunan,” katanya, Jumat (14/3/2025).
Tidak ada korban pada kejadian bencana tersebut. Baik korban luka-luka maupun korban jiwa nihil pada peristiwa tersebut.
Munaji menjelaskan kronologi kejadian peristiwa tersebut. Kejadian tersebut bermula dari hujan deras dan angin kencang dari mulai pukul 10.00 WIB hingga 11.30 WIB.
”Hujan deras mengakibatkan longsornya tebing di sekitar rumah setinggi delapan meter. Di area sekitar rumah juga tidak terdapat penyangga tebing. Kondisi tanah labil,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan adanya beberapa kebutuhan bagi penghuni rumah atas peristiwa tersebut. Itu mencakup kebutuhan atap bangunan dan perlengkapan tidur.
Longsor susulan...
”Kami juga melakukan penanganan dengan menutup tebing menggunakan plastik penutup longsor agar tidak terjadi longsor susulan,” terangnya.
Ia menyampaikan saat ini kegiatan kerja bakti pembersihan telah dilakukan. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada.
”Kami mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada ketika cuaca sedang tidak bersahabat,” imbuhnya.
Editor: Budi Santoso