Soal Aduan Fiktif di Wadul K1 dan K2, Bupati Kudus: Warga Harus Bijak
Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 15 Maret 2025 10:53:00
Murianews, Kudus – Bupati Kudus Samani Intakoris menanggapi adanya aduan fiktif di kanal Wadul K1 dan K2. Ia mengatakan, warga harus bijak memanfaatkan kanal itu.
Samani meminta agar masyarakat memanfaatkan kanal itu dengan menyampaikan keluhan yang sesuai dengan realita di lapangan. Data laporan yang disampaikan pun harus detail dan benar.
”Kami meminta masyarakat kalau melapor itu namanya harus jelas. Begitu juga alamatnya, foto di lapangan, dan shareloc juga harus benar,” katanya, Jumat (14/3/2025).
Pihaknya menegaskan tak melarang siapapun untuk melapor ke kanal Wadul K1 dan K2. Hanya, ia meminta agar masyarakat lebih bijak.
”Kami tidak melarang siapapun untuk melapor ke kanal Wadul K1 dan K2. Tetapi yang melapor itu harus santun, jujur, dan benar,” sambungnya.
Lebih lanjut, Samani meminta maaf pada masyarakat ketika masih ada laporan yang belum tertangani. Ia berjanji akan menindaklanjuti laporan itu satu per satu.
”Kami mohon maaf juga kalau masih ada laporan yang belum ditindaklanjuti karena kami harus menangani satu per satu berganti. Selain itu kami pertimbangkan sesuai prioritas,” terangnya.
Segera Selesaikan Semua Laporan
Ia menambahkan, pihaknya akan menyelesaikan semua laporan dari masyarakat. Pihaknya meminta waktu kepada masyarakat.
”InsyaAllah apapun wadulannya kami akan tindaklanjuti,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, ada beberapa aduan fiktif ke kanal Wadul K1 dan K2. Di mana, dalam laporan, foto yang dikirimkan merupakan foto lawas. Selain itu, titik shareloc juga tak sesuai.
Laporan yang paling banyak di adukan masyarakat yakni soal jalan rusak dan lampu penerangan jalan umum (LPJU). Sisanya, berkaitan dengan pelayanan publik.
Diketahui, warga yang hendak memanfaatkan kanal Wadul K1 dan K2 dapat menyampaikan keluhannya melalui nomor 0856 2025 111. Aduan masyarakat nantinya akan ditanggapi oleh admin layanan tersebut.
Editor: Zulkifli Fahmi



