Pasalnya, hingga saat ini tiket konser yang akan digelar pukul 20.00 WIB ini masih bisa dipesan. Utamanya untuk tiket yang dijual Rp 20 ribu.
”Untuk tiketnya kami masih tersedia dalam jumlah banyak. Termasuk harga Rp 20 ribu juga masih ready,” katanya, Minggu (20/4/2025).
”Tiket masih bisa diakses. Kami akan perbanyak tiket untuk dibeli secara offline. Ada banyak agen tiket offline nantinya. Silakan masyarakat membeli,” sambungnya.
Ia memprediksi, acara dangdut itu bakal menarik lantaran pengunjung yang datang harus memakai kostum jadul. Pihak panitia penyelenggara juga memberikan hadiah untuk pengunjung dengan kostum terbaik.
Murianews, Kudus – Bagi kamu pencinta konser dangdut jadul Om Lorenza, masih ada kesempatan untuk menonton langsung klub music kesayangan yang digelar di Pijar Park Kudus, Senin (5/5/2025) malam.
Pasalnya, hingga saat ini tiket konser yang akan digelar pukul 20.00 WIB ini masih bisa dipesan. Utamanya untuk tiket yang dijual Rp 20 ribu.
CEO Pijar Fest, Muhammad Antono mengatakan, sejauh ini tiket konser dangdut jadul dijual dalam dua kategori. Untuk kategori reguler dibanderol seharga Rp 20 ribu. Sementara kelas VIP dijual mulai Rp 50 ribu.
”Untuk tiketnya kami masih tersedia dalam jumlah banyak. Termasuk harga Rp 20 ribu juga masih ready,” katanya, Minggu (20/4/2025).
Ia menambahkan, pemesanan tiket dapat dilakukan via online di laman https://loketiket.com dengan waktu pemesanan 24 jam.
Meski begitu, pihaknya berencana menambah penjualan tiket secara offline di berbagai titik di Kabupaten Kudus dalam waktu dekat. Sehingga masyarakat dapat mendapatkan tiket dengan mudah.
”Tiket masih bisa diakses. Kami akan perbanyak tiket untuk dibeli secara offline. Ada banyak agen tiket offline nantinya. Silakan masyarakat membeli,” sambungnya.
Ia memprediksi, acara dangdut itu bakal menarik lantaran pengunjung yang datang harus memakai kostum jadul. Pihak panitia penyelenggara juga memberikan hadiah untuk pengunjung dengan kostum terbaik.
Menikmati Dangdut Tanpa Rusuh...
”Pada konser ini kami ingin mengajak masyarakat untuk menikmati dangdut tanpa harus rusuh. Orang zaman dulu itu menikmati dangdut ya santai dan tidak ada ribut-ribut,” terangnya.
Ia menegaskan, Om Lorenza diundang untuk mengenang kembali masa lalu ketika orang menonton dangdut. Konsep inilah yang coba disuguhkan kembali di era saat ini.
”Supaya masyarakat sekarang ini tahu kalau dulu orang nonton dangdut ya pakai baju dan celana seperti ini. Ketika ditetapkan saat ini maka nuansa jadulnya bisa terulang kembali,” terangnya.
Ia menjelaskan, nantinya Om Lorenza bakal membawakan beberapa lagu. Namun, jumlah pastinya masih rahasia. Terkait durasinya berkisar satu jam.
”Jumlah lagunya masih rahasia. Rencananya durasi lagunya satu jam,” ucapnya.
Pihaknya berharap adanya dangdut Om Lorenza bisa menggembirakan masyarakat. Selain itu juga mengobati kerinduan masyarakat akan dangdut.
”Harapan kami dangdut Om Lorenza ini bisa mengobati kerinduan masyarakat akan berjoget santai. Di lain sisi kami ingin memberikan edukasi bahwa acara dangdut itu tidak selalu ricuh melainkan bisa dikemas dengan santai,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi