”Sempat beberapa menit ada keterlambatan juga di hari pertama itu,” jelasnya.
Sulistiyani menambahkan, total siswa kelas X dan XI di SMA 1 Kudus yang mengikuti program MBG berjumlah 823 siswa. Ratusan siswa itu tersebar di 11 kelas X dan 12 kelas XI.
Murianews, Kudus – Kabar kurang sedap menghampiri pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Kudus. Sebuah temuan ulat ditemukan dalam menu makanan MBG yang disajikan di SMA 1 Kudus.
Informasi ini dibenarkan Waka Kesiswaan SMA 1 Kudus Sulistiyani saat dikonfirmasi Murianews.com di SMA 1 Kudus Selasa (22/4/2025) siang.
Ia pun menjelaskan, insiden tersebut terjadi pada hari pertama pelaksanaan MBG, Senin (14/4/2025) lalu.
”Hari pertama menu tumis kacangnya ada ulatnya. Nasinya juga ada yang kletis (mentah),” ungkap Sulistiyani.
Tak hanya penemuan ulat, pihak sekolah juga mendapati nasi yang kurang matang dalam paket MBG tersebut. Selain itu, distribusi porsi nasi yang tidak merata juga menjadi catatan.
”Ada yang porsi nasinya banyak ada juga yang porsi nasinya kecil. Selain itu juga ada pisang yang berukuran kecil dan berukuran besar,” imbuhnya.
Sulistiyani menambahkan, pengiriman menu MBG pada hari pertama pelaksanaan juga mengalami keterlambatan beberapa menit dari jadwal yang seharusnya.
Diketahui, siswa SMA 1 Kudus melaksanakan program MBG setiap pukul 11.45 WIB hingga 12.30 WIB.
Siswa Kelas X dan XI...
”Sempat beberapa menit ada keterlambatan juga di hari pertama itu,” jelasnya.
Sulistiyani menambahkan, total siswa kelas X dan XI di SMA 1 Kudus yang mengikuti program MBG berjumlah 823 siswa. Ratusan siswa itu tersebar di 11 kelas X dan 12 kelas XI.
Editor: Supriyadi
Catatan Redaksi: Berita ini telah mengalami penyuntingan ulang pada judul dan sebagian isi berita demi peningkatan kualitas berita.
