Kaamila tergabung dalam jemaah haji kloter 47 yang diberangkatkan pada hari ini, Selasa (13/5/2025).
”Saya daftar haji saat usia tujuh tahun. Pada waktu itu mama yang mendaftarkan saya berangkat haji,” katanya, Selasa (13/5/2025).
Kaamila menyampaikan, pada periode pendaftaran dirinya itu masa tunggu masih sepuluh tahun. Dia seharusnya berangkat pada 2022 silam.
”Tetapi pada tahun itu sedang ramai-ramainya Covid-19. Sehingga diundur dua sampai tiga tahun dan akhirnya berangkat pada tahun ini,” sambungnya.
Pada tahun ini dirinya berangkat bersama ibunya. Ia berharap dimudahkan mengikuti rangkaian ibadah haji di Tanah Suci.
”Semoga dimudahkan selama menjalankan ibadah haji,” terangnya.
Murianews, Kudus – Sebagian jemaah haji Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, tahun 2025 ternyata ada yang masih berusia cukup muda. Salah satunya adalah Kaamila Diyana Sufyan yang berusia 20 tahun.
Kaamila tergabung dalam jemaah haji kloter 47 yang diberangkatkan pada hari ini, Selasa (13/5/2025).
Kaamila Diyana Sufyan mendaftar haji sejak 2012 ketika masih berusia tujuh tahun atau duduk di bangku SD. Saat itu, ia didaftarkan oleh ibundanya.
”Saya daftar haji saat usia tujuh tahun. Pada waktu itu mama yang mendaftarkan saya berangkat haji,” katanya, Selasa (13/5/2025).
Kaamila menyampaikan, pada periode pendaftaran dirinya itu masa tunggu masih sepuluh tahun. Dia seharusnya berangkat pada 2022 silam.
”Tetapi pada tahun itu sedang ramai-ramainya Covid-19. Sehingga diundur dua sampai tiga tahun dan akhirnya berangkat pada tahun ini,” sambungnya.
Pada tahun ini dirinya berangkat bersama ibunya. Ia berharap dimudahkan mengikuti rangkaian ibadah haji di Tanah Suci.
”Semoga dimudahkan selama menjalankan ibadah haji,” terangnya.
Dapat Berangkat dengan Mudah...
Sementara itu, Ibu dari Kaamila, Nurul Aini menyampaikan alasan dirinya mendaftarkan putrinya itu agat dapat berangkat dengan mudah tanpa ada masa tunggu yang terlalu lama. Di sisi lain agar usia keberangkatan tidak terlalu tua.
”Anak saya tiga sudah daftar haji. Anak pertama usia 15 tahun. Anak kedua juga 15 tahun. Sedangkan Kaamila ini anak ketiga yang didaftarkan haji saat usianya masih muda,” ujarnya.
”Saya daftarkan haji agar ketika waktunya berangkat masih tetap berusia muda dan memiliki tenaga,” sambungnya.
Ia bersyukur putrinya itu bisa ikut keberangkatan tahun ini. Bagi dirinya sendiri, keberangkatan haji tahun ini merupakan edisi berhaji yang keempat baginya.
”Saya daftar 2012 dan keberangkatan tahun ini. Alhamdulillah bisa ikut haji lagi yang merupakan edisi keempat,” imbuhnya.
Editor: Dani Agus
