Rumah Ali Fatoni, selama ini dihuni oleh tiga orang. Masing-masing Ali Fatoni sendiri, istrinya dan anaknya. Setelah dilakukan bedah rumah, rumahnya direnovasi menjadi lebih baik, dirinya mengaku sangat bersyukur.
”Setelah dibedah rumah, toiletnya jadi lebih besar. Jadi lebih bagus dari sebelumnya,” ungkapnya.
Dirinya menyampaikan ucapan terima kasih dengan PT Sukun dan Kodim 0722/ Kudus yang telah merenovasi rumahnya menjadi layak huni. Dirinya bahkan akan langsung menempati rumah yang telah direnovasi melalui program bedah rumah tersebut.
”Terima kasih Kodim Kudus dan PT Sukun. Rencananya hari ini langsung saya tempati. Semoga dapat terus membantu masyarakat yang membutuhkan rumah,” ujarnya.
Murianews, Kudus – Warga Desa Janggalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Ali Fatoni semringah usai rumahnya masuk program bedah rumah PT Sukun Wartono Indonesia dan Kodim 0722/Kudus. Rumah Ali Fatoni direnovasi menjadi lebih baik kondisinya.
Proses serah terima bedah rumah dilakukan oleh Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia, Deka Hendratmanto dan Dandim 0722 Kudus Letkol Inf Hermawan Setya Budi. Hadir juga tamu undangan yang menyaksikan kegiatan tersebut.
Penerima program bedah rumah asal RT 02, RW 02, Desa Janggalan, Ali Fatoni mengatakan kondisi rumahnya tidak layak sebelum dilakukan bedah rumah. Hal itu terlihat dari kondisi atap rumah dan berbagai sarana dan prasarana yang lainnya.
”Kondisi sebelumnya bagian atap kentengnya bocor. Atap bagian depan rumah juga sudah miring dan mau ambruk,” katanya, Selasa (3/6/2025).
Ali Fatoni juga menambahkan, pada bagian dinding rumah sebelum bedah rumah juga mengalami retak-retak. Selain itu kondisi toilet di rumahnya saat itu belum layak, sebelum dilakukan bedah rumah.
”Toiletnya sebelumnya terlalu sempit. Kalau mau ke toilet agak kesulitan. Apalagi istri saya kan pake alat bantu jalan, kalau mau ke toilet sempit,” sambungnya.
Dihuni Tiga Orang...
Rumah Ali Fatoni, selama ini dihuni oleh tiga orang. Masing-masing Ali Fatoni sendiri, istrinya dan anaknya. Setelah dilakukan bedah rumah, rumahnya direnovasi menjadi lebih baik, dirinya mengaku sangat bersyukur.
”Setelah dibedah rumah, toiletnya jadi lebih besar. Jadi lebih bagus dari sebelumnya,” ungkapnya.
Dirinya menyampaikan ucapan terima kasih dengan PT Sukun dan Kodim 0722/ Kudus yang telah merenovasi rumahnya menjadi layak huni. Dirinya bahkan akan langsung menempati rumah yang telah direnovasi melalui program bedah rumah tersebut.
”Terima kasih Kodim Kudus dan PT Sukun. Rencananya hari ini langsung saya tempati. Semoga dapat terus membantu masyarakat yang membutuhkan rumah,” ujarnya.
Editor: Budi Santoso