Danramil 05 Mejobo, Kodim 0722 Kudus sekaligus Satgas TMMD Reguler ke-125 Tahun 2025, Kapten Inf Subekhi menyampaikan setiap harinya kegiatan betonisasi JUT terus dilakukan. Setiap harinya ada ratusan personel yang dilibatkan melakukan betonisasi.
”Pengerjaannya sampai saat ini masih on schedule dan dapat dipastikan sebelum tanggal 21 Agustus bisa terselesaikan,” katanya, Jumat (1/8/2025).
Upaya mengejar target itu, setiap harinya ada 110 personel yang dilibatkan melakukan betonisasi JUT. Pengerjaan dilakukan setiap pukul 07.00 WIB sampai 16.00 WIB.
”Pengerjaan kami lakukan setiap hari, tidak ada jadwal libur. Betonisasi sudah dilakukan sejak 23 Juli 2025 semoga sebelum 21 Agustus bisa selesai,” sambungnya.
Pihaknya optimistis JUT dapat selesai tepat waktu. Menurutnya sejauh ini tidak ada kendala yang berarti selama proses betonisasi JUT.
”Awalnya sempat ada kendala air, tetapi sudah aman karena disupport oleh BPBD Kudus,” terangnya.
Selama pengerjaan JUT, masyarakat sekitar yang merupakan petani juga ikut membantu proses betonisasi. Mereka juga ikut serta mengangkat pasir, kerikil dan mengaduk semen.
Murianews, Kudus – Betonisasi Jalan Usaha Tani (JUT) pada program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 dipastikan dapat selesai tepat waktu. Nantinya akses jalan itu dapat dimanfaatkan petani membawa hasil panen maupun masyarakat.
Danramil 05 Mejobo, Kodim 0722 Kudus sekaligus Satgas TMMD Reguler ke-125 Tahun 2025, Kapten Inf Subekhi menyampaikan setiap harinya kegiatan betonisasi JUT terus dilakukan. Setiap harinya ada ratusan personel yang dilibatkan melakukan betonisasi.
”Pengerjaannya sampai saat ini masih on schedule dan dapat dipastikan sebelum tanggal 21 Agustus bisa terselesaikan,” katanya, Jumat (1/8/2025).
Upaya mengejar target itu, setiap harinya ada 110 personel yang dilibatkan melakukan betonisasi JUT. Pengerjaan dilakukan setiap pukul 07.00 WIB sampai 16.00 WIB.
”Pengerjaan kami lakukan setiap hari, tidak ada jadwal libur. Betonisasi sudah dilakukan sejak 23 Juli 2025 semoga sebelum 21 Agustus bisa selesai,” sambungnya.
Pihaknya optimistis JUT dapat selesai tepat waktu. Menurutnya sejauh ini tidak ada kendala yang berarti selama proses betonisasi JUT.
”Awalnya sempat ada kendala air, tetapi sudah aman karena disupport oleh BPBD Kudus,” terangnya.
Selama pengerjaan JUT, masyarakat sekitar yang merupakan petani juga ikut membantu proses betonisasi. Mereka juga ikut serta mengangkat pasir, kerikil dan mengaduk semen.
Betonisasi...
”Teman-teman petani di Desa Kandangmas juga ikut membantu proses betonisasi. Mereka menyambut baik adanya betonisasi JUT ini,” ujarnya.
Subekhi menjelaskan, warga Desa Kandangmas kebanyakan berprofesi sebagai petani. Mereka memang membutuhkan akses jalan yang bagus untuk membawa hasil panen.
”Petani dan masyarakat di sini merasa terbantu betonisasi JUT di Desa Kandangmas karena mereka biasa melewati jalan ini untuk membawa hasil panennya,” imbuhnya.
Sementara itu, Dandim 0722 Kudus, Jawa Tengah, Letkol Inf Hermawan Setya Budi memprediksi betonisasi JUT bisa selesai pada 21 Agustus 2025. Ia optimistis dapat selesai pada 21 Agustus 2025.
”Prediksi kami bisa selesai 21 Agustus 2025,” imbuhnya.
Diketahui, betonisasi JUT melakukan betonisasi jalan sepanjang 1.250 meter, lebar 3 meter, dan tebal 0,15 meter. Per Kamis (31/7/2025) kemarin capaiannya sudah 40 persen.
Sebelumnya, Bupati Kudus, Samani Intakoris mengapresiasi adanya program betonisasi Jalan Usaha Tani (JUT) pada program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125. Menurut dia pembangunan JUT akan meningkatkan perekonomian dan wisata.
Editor: Supriyadi
