”Di Pengadilan Negeri Kudus kan tidak ada anggaran untuk perbaikan musala. Keberadaan musala ini ada karena hasil iuran atau sedekah pegawai,” katanya, Jumat (31/10/2025).
Melihat hal itu pihaknya senang ada bantuan renovasi musala. Terlebih menurutnya, renovasi musala di kantor Pengadilan Negeri sangat dibutuhkan.
”Kondisi musala memang dibutuhkan renovasi. Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah bagus,” sambungnya.
Menurutnya, renovasi musala ini merupakan langkah yang luar biasa. Ia mendoakan agar PT Sukun semakin sukses. Selain itu juga dilimpahkan rezekinya.
”Semoga PT Sukun semakin jaya dan sukses serta rezekinya dilancarkan,” terangnya.
Murianews, Kudus – PT Sukun Wartono Indonesia menunjukkan komitmennya dalam kontribusi sosial keagamaan dengan meresmikan Musala Babussalam di lingkungan Pengadilan Negeri (PN) Kudus, Jawa Tengah, pada Jumat (31/10/2025).
Musala tersebut telah selesai direnovasi dan kini sudah dalam kondisi yang jauh lebih representatif.
Acara peresmian ini dihadiri oleh jajaran direksi dan manajemen dari PT Sukun Wartono Indonesia, seperti Direksi PT Sukun Wartono Indonesia H Yusuf Wartono, Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto, Direktur PT Sukun Transport Logistik, Adhimsa Yusuf Wartono, Ketua Pengadilan Negeri Kudus, Cut Carnelia, dan jajaran tamu undangan lainnya.
Direktur PT Sukun Transport Logistik Adhimsa Yusuf Wartono menyampaikan rasa senangnya dapat berpartisipasi dalam pengembangan fasilitas di Pengadilan Negeri Kudus. Salah satunya dengan bantuan renovasi musala ini.
”Tentunya kami senang dapat berkontribusi memberikan bantuan musala. Semoga memberikan manfaat untuk banyak orang,” katanya, Jumat (31/10/2025).
Ia menambahkan, pemilihan renovasi musala tersebut tidak memiliki pertimbangan khusus. Sukun hanya berkomitmen untuk terus memberi manfaat dan membantu masyarakat.
”Tidak ada pertimbangan apapun. Niat kami agar dapat memberikan manfaat untuk masyarakat,” imbuhnya.
Terakhir direnovasi tahun 1980...
Sementara itu, Ketua Pengadilan Negeri Kudus Cut Carnelia menyampaikan musala Babussalam terakhir direnovasi pada 1980-an. Saat itu kondisinya atap mengalami kebocoran dan plafon musala mengalami retak-retak.
”Di Pengadilan Negeri Kudus kan tidak ada anggaran untuk perbaikan musala. Keberadaan musala ini ada karena hasil iuran atau sedekah pegawai,” katanya, Jumat (31/10/2025).
Melihat hal itu pihaknya senang ada bantuan renovasi musala. Terlebih menurutnya, renovasi musala di kantor Pengadilan Negeri sangat dibutuhkan.
”Kondisi musala memang dibutuhkan renovasi. Alhamdulillah sekarang kondisinya sudah bagus,” sambungnya.
Menurutnya, renovasi musala ini merupakan langkah yang luar biasa. Ia mendoakan agar PT Sukun semakin sukses. Selain itu juga dilimpahkan rezekinya.
”Semoga PT Sukun semakin jaya dan sukses serta rezekinya dilancarkan,” terangnya.
Editor: Anggara Jiwandhana
