Kamis, 20 November 2025

Selain berfungsi sebagai hiasan estetik, Rupakala juga memiliki lampu tidur, alarm digital, serta fitur AR yang memungkinkan pengguna memindai barcode marker AR. Itu bertujuan untuk mengakses cerita dan informasi budaya secara interaktif.

Keduanya berkeinginan mengajak generasi muda untuk membaca dan mengenal kembali kisah Nusantara. Tentunya dengan cara yang menarik dan sesuai perkembangan zaman. 

Kepala MAN 2 Kudus, Ali Musyafak, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas capaian tersebut. Menurutnya, prestasi tersebut begitu membanggakan. 

Alhamdulillah, siswa MAN 2 Kudus kembali menunjukkan prestasinya. Kalau tahun lalu karya anak-anak di ajang Fiksi belum membuahkan hasil, pada tahun ini berhasil menorehkan prestasi Peringkat Dua,” katanya melalui keterangan tertulis, Senin (3/11/2025). 

Prestasi ini menunjukkan kalau peserta didik MAN 2 Kudus tidak hanya unggul di bidang akademik. Tetapi juga kreatif dan inovatif sebagai bukti nyata semangat madrasah mandiri berprestasi, dan siap mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki oleh siswa,” sambungnya. 

Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari peran para pembimbing. Yakni Stafendi Handoko dan Ardian Awaluddin. Keduanya mendampingi siswa dalam proses ideasi, perancangan, hingga presentasi karya.

”Semoga prestasi ini meniadi penyemangat dan inspirasi bagi siswa siswa yang lain,” terangnya. 

Lebih lanjut, adanya prestasi ini, MAN 2 Kudus semakin meneguhkan diri sebagai madrasah yang konsisten mencetak generasi muda berdaya saing nasional. Yakni menjalankan visi dan misi madrasah. 

”Harapan kami madrasah maju, bermutu dan mendunia,” imbuhnya. 

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler