Murianews, Kudus – Hari Batik Nasional 2023 jatuh pada hari ini, Senin (2/10/2023). Di momen ini, para siswa sekolah negeri ataupun swasta memakai baju batik saat melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.

Tak hanya siswa, guru hingga tenaga pendidikan di sekolah-sekolah juga mengenakan baju batik

Salah satunya, seperti SMP NU Al-Ma’ruf Kudus. Sebanyak 700an siswa putra dan putri SMP NU Al-Ma’ruf terlihat serempak mengenakkan seragam dengan setelah baju bermotif batik.

Kepala SMP NU Al-Ma’ruf Kudus Miftah mengatakan, pada hari ini seluruh warga sekolahnya serentak mengenakkan pakaian batik. Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap batik kekayaan budaya yang harus dilestarikan.

Terlebih, batik juga merupakan warisan budaya peninggalan leluhur yang sudah diakui oleh dunia. ”Ini bentuk dan cara kami untuk menguri-uri budaya luhur. Batik itu harus dipertahankan,” katanya, Senin (2/10/2023).

Ia menjelaskan, siswa sebagai generasi muda memang harus mencintai dan membudayakan untuk memakai batik yang notabenenya sebagai karya anak bangsa.

”Batik ini punya sejarah panjang. Siswa pun memang harus tahu jika Indonesia punya warisan budaya batik yang harus dilestarikan,” ucapnya.

Selain itu, siswa SMP N 3 Dawe yang berada di lereng Gunung Muria juga mengenakkan batik di peringatan hari batik nasional ini. Kepala SMPN 3 Dawe Abu Sofyan menyebut, dengan memakai batik, siswa akan lebih mencintai karya batik yang merupakan karya sekaligus warisan budaya Indoneisa.

Selain itu, dengan memakai batik ini siswa akan terbiasa mengaplikasikan baju batik yang sangat layak untuk digunakan dalam berbagai kegiatan formal termasuk sekolah.

”Untuk siswa SMP memang perlunya pengenalan batik untuk nantinya harus dilestarikan. Dari sisi nilai pendidikan siswa juga harus bangga dengan batik,” ujarnya.

Editor: Dani Agus