Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Tujuh personel bintara remaja gelombang satu tahun 2023  sudah rampung menjalani tradisi pembaretan di kawasan lereng Gunung Muria. Mereka telah rampung menjalani tradisi pembaretan dengan berjalan kaki dan pelatihan di lintas medan, Minggu (8/10/2023).

Rampungnya tradisi pembaretan ini ditandai dengan penyiraman air kembang kepada para bintara remaja dalam upacara penutupan pembinaan tradisi pembaretan di Lapangan Apel Wicaksana Laghawa Polres Kudus, Senin (9/10/2023).

Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan, tradisi pembaretan merupakan suatu kebanggaan. Maksud dan tujuannya, yakni untuk membentuk sikap dan tanggungjawab para personel bintara remaja.

”Selamat bergabung di Polres Kudus, antinya mereka  akan membawa konsekuensi beberapa tuntutan pelaksanaan tugas yang lebih besar. Laksanakan tugas dengan senang hati dan ikhlas, dan untuk menolong masyarakat,” katanya.

Pihaknya juga berterima kasih kepada para pembina yang sudan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepolisian dasar kepada bintara remaja mulai pagi hingga malam hari. Sehingga para personel bintara remaja bisa semakin mencintai dan memahami bagaimana menjadi sosok bhayangkara.

”Bhayangkara sebagai garda terdepan. Jangan sampai lembek. Lakukan kinerja kepolisian secara optimis dan ikhlas. Yakinlah pada dirimu sendiri, ketika nanti jadi senior, jadilah senior yang bisa jadi panutan,” ucapnya.

Editor: Dani Agus

 

Komentar

Terpopuler