Murianews, Asahan – Empat dari tujuh bus yang mengangkut jemaah haji asal Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara mengalami kecelakaan beruntun saat penjemputan, Jumat (7/7/2023).Kecelakaan beruntuk tersebut terjadi di Jalan Lintas Timur Sumatera, turut Kecamatan Meranti, Kabupaten Asahan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun satu orang dilaporkan mengalami luka ringan akibat insiden itu.Sekretaris Daerah Pemkab Asahan John Hardi, saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mengetahui penyebab kecelakaan beruntun itu. Namun, ia memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.’’Setahu saya ada dua bus yang cukup parah dan dua bus lagi rusak ringan, tidak ada korban jiwa, hanya satu orang yang mengalami goresan di muka akibat pecahan kaca depan bus,’’ ujarnya seperti dilansir tvOnenews.com.Baca: Tangis Haru Sambut Jemaah Haji Saat Tiba di GroboganDiketahui, tujuh bus tersebut mengangkut jemaah haji Asahan yang berjumlah 288 orang. Mereka tergabung di kloter 3.
John mengatakan, mereka telah sampai Gedung Tahfiz Komplek Masjid Agung Haji Achmad Bakrie dengan selamat. Meski begitu, ia menyebut ada sejumlah jemaah haji yang sempat tertahan akibat insiden itu.’’Jemaah haji yang tertahan akibat tabrakan beruntun itu, sudah kita evakuasi dengan menggunakan bus bantuan dari lokasi tabrakan untuk tiba di sini,’’ lanjut John Hardi.Baca: Hari Ini, Jemaah Haji Indonesia Berangsur Pulang ke Tanah AirRusdi, salah satu orang dalam rombongan jemaah haji itu mengatakan, peristiwa terjadi karena bus yang berada di depan melakukan rem mendadak. Akibatanya, bus yang ada di belakangnya juga ikut mengalami tabrakan.Dari pantauan di lapangan menyebutkan, jemaah haji yang terlibat dalam tabrakan tersebut diangkut menggunakan mobil ambulans, bus Satpol PP, bus sekolah, dan mobil dinas TNI AD.Saat berita ini dibuat, semua jemaah haji sedang mengikuti acara penyambutan oleh unsur Muspida dan ditunggu oleh keluarganya masing-masing.
