TNI-Polri dan Warga Lumajang Gotong Royong Bersihkan Sisa Lahar Dingin

Murianews, Lumajang – Aparat TNI-Polri bergotong royong bersama warga membersihkan sisa lumpur akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru, Sabtu (8/7/2023).Salah satunya terlihat di Dusun Kedung Wringin, Desa Nguter, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. Warga dan aparat TNI-Polri bekerja sama membersihkan sisa lumpur itu.Kapolsek Pasirian AKP Agus Sugiharto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud sinergitas dan kehadiran TNI/Polri di tengah-tengah masyarakat.Baca: Jalan Bukit Kamarkajang Lumajang Sudah Bisa Dilalui, Lalu Lintas ke Malang Masih Dialihkan’’Personil TNI-Polri bersama relawan dan warga bahu-membahu membersihkan tempat ibadah Masjid Baitul Rohman, dan membersihkan tempat lumpur dan material pasir yang berada rumah penduduk,’’ ujarnya seperti dilansir di laman resmi Polres Lumajang. Agus mengungkapkan, peristiwa yang terjadi Jumat (7/7/2023) itu mengakibatkan 50 rumah warga terendam material pasir setebal  30-50 cm. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.Ia mengatakan, akibat banjir lahar dingin itu, sebanyak 300 orang mengungsi di tiga lokasi, yakni Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro, Desa Besuk, dan Desa Gesang, Kecamatan Tempeh.Baca: Semeru Muntahkan Lahar Dingin, Empat Jembatan Putus’’Dari 300 orang itu mengungsi di tiga lokasi pertama di Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro, Desa Besuk, rumah warga di desa Gesang, Kecamatan Tempeh,’’ ujarnya.