PKB Keluar Koalisi, Cawapres Prabowo Mulai Mengerucut

Murianews, Surabaya – PKB telah keluar dari Koalisi Indonesia Maju setelah Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dideklarasikan menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) Anis Baswedan.

Keluarnya PKB dari koalisi, otomatis nama Cawapres Prabowo makin mengerucut. Beberapa nama yang masih dikantongi.

Nama-nama itu, Ketum Golkar Airlangga Hartarto yang diusulkan partainya, Menteru BUMN Erick Thohir yang diusulkan PAN, dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra yang diusulkan PBB.

Selain tiga sosok tersebut, ada juga nama putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka yang kini menjabat Wali Kota Surakarta. Bahkan, Gibran pernah mendampingi Prabowo saat menemui relawannya.

Meski begitu, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, keputusan ada di tangan Prabowo Subianto dalam menentukan siapa pendampingnya di Pilpres 2024 mendatang.

”Tentu saja kami menghormati tokoh yang diajukan partai politik tersebut sebagai Calon Wakil Presiden,” tutur Muzani, dikutip dari BeritaJatim.com, Senin (4/9/2023).

Muzani menjelaskan, setiap partai politik pendukung memiliki cara pandang sendiri dalam mengusulkan sosok yang pantas mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.

”Tapi, keputusan untuk mendukung, menentukan Calon Wakil Presiden diserahkan kepada Pak Prabowo. Pokoknya tanggal 16 Oktober 2023 itu hari terakhir pendaftaran, Insya Allah tentu akan segera diputuskan,” imbuhnya.

Di kesempatan itu, Muzani juga mengungkapkan keluarnya PKB dari Koalisi Indonesia Maju untuk bergabung dengan Partai NasDem dan PKS di Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Muzani mengatakan, Ketum PKB Muhaimin Iskandar sudah berkomunikasi dengan Partai Gerindra terkait keputusan itu. Partai Gerindra pun menghormati langkah yang diambil PKB.

”Ini seperti elu ditinggal pacar. Tiba-tiba meninggalkan. Tapi ya sudah. Itu pilihannya. Pak Prabowo akan segera menuntaskan bersama partai politik. Ini bukan perpisahan, apalagi perpecahan. Insya Allah kita akan bertemu kembali dalam titik yang sama,” katanya.

Sebelumnya, nama Cak Imin santer dikabarkan akan mendampingi Prabowo di Pilpres 2024. Namun, secara tiba-tiba Cak Imin justru menerima tawaran NasDem untuk menjadi Cawapres Anies Baswedan. Duet Anies Baswedan dan Cak Imin pun dideklarasikan, Sabtu (2/9/2023) di Surabaya.