Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Ketua Umum Partai Nasional Demokrat atau NasDem, Surya Paloh akhirnya buka suara dan membeberkan isi pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Diketahui, pertemuannya dengan Jokowi memantik beragam spekulasi. Salah satunya spekulasi yang menyebut NasDem akan berpaling dan kembali bergabung dalam pemerintahan Jokowi.

Namun, Surya Paloh menegaskan, dalam pertemuan beberapa waktu lalu di Istana itu, tak ada ajakan apapun dari Presiden Jokowi.

”Belum ada (ajakan bergabung),” kata Surya Paloh pada wartawan setelah melakukan pertemuan dengan tiga petinggi partai koalisi AMIN, dikutip dari Detik.com, Sabtu (24/2/2024).

Surya Paloh kemudian menyebut, pertemuannya dengan Jokowi hanya membahas hal ringan saja. Ia mengakui, dalam pertemuan itu juga membahas perkembangan situasi saat ini, terlebih setelah Pemilu 2024.

”Hal yang ringan-ringan. Hanya bahas masalah makan malam saja dan membicarakan bagaimana keadaan, perkembangan, situasi yang ada di tengah-tengah keseharian masyarakat kita. Tidak lebih dari pada itu barangkali ya,” katanya.

Di kesempatan itu, Ia menegaskan akan terus mengikuti proses Pemilu 2024 hingga pengumuman resmi KPU. Sikap itu juga sama dilakukan PKB dan PKS yang merupakan partai pengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

”Para tim yang ada dari partai pengusung dari PKB, PKS, maupun NasDem semua mengikuti progres yang berjalan sekaligus mengevaluasi. Ini pemilu yang tak berjalan mulus dan biasa-biasa saja,” imbuh Paloh.

Namun, terkait dengan langkah ke depannya apakah menyetujui soal hak angket, Surya Paloh dan koalisinya akan menunggu langkah dari PDIP.

”Barangkali tiga-tiga semua masih sayang pada PDIP, nggak ada jarak, kalau mesti menunggu mesti itu,” ucapnya.

Komentar

Terpopuler