Info Haji 2024
Sakit, Satu Jemaah Haji Medan Tunda Keberangkatan
Zulkifli Fahmi
Jumat, 24 Mei 2024 12:59:00
Murianews, Medan – Seorang jemaah haji asal Embarkasi Medan, Sartiyah Siregar (60) menunda keberangkatannya ke Tanah Suci. Penyakit hipksia yang dideritanya menyebabkan penundaan itu.
Plt Kasi Humas PPIH Embarkasi Medan Imam Mukhair mengatakan, penundaan itu sesuai Surat Rekomendasi Pembatalan/Tunda Berangkat Jamaah Haji Nomor:09/Bidkes/PPIH/2024 tertanggal 23 Mei 2024.
Dalam surat ini dijelaskan Sartiyah Siregar menderita penyakit Hipoksia atau kondisi mengalami kekurangan oksigen dalam tubuh, sehingga mengganggu sistem pernapasan.
Surat tersebut keluar usai Sartiyah Siregar menjalani pemeriksaan akhir oleh dr Muhammad Sofyan Hendri yang menjadi tim Kesehatan Embarkasi/Deberkasi Medan.
Untuk diketahui, data PPIH Embarkasi Medan menyatakan pesawat Garuda Indonesia membawa 358 jemaah haji Kloter 10 Embarkasi Medan lepas landas di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Kamis (23/5) pukul 19.52 WIB.
Kloter 10 Embarkasi Medan terdiri atas 272 JCH asal Kabupaten Padang Lawaa dan78 JCH Kota Medan serta delapan petugas haji.
”Atas kondisi tersebut, maka calhaj ini tidak layak untuk diberangkatkan malam ini,” jelas Imam seperti dikutip dari Antara, Jumat (24/5/2024).
Imam mengungkapkan, saat ini Sartiyah mendapatkan perawatan secara intensif di Rumah Sakit Umum Haji di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Ia menjelaskan Kloter 10 Embarkasi Medan merupakan gelombang pertama yang terakhir dan kemudian disusul keberangkatan gelombang dua JCH Embarkasi Medan, Jumat (24/5/2024).
Keberangkatan gelombang kedua dijadwalkan mulai berangkat 24 Mei hingga 10 Juni 2024. Ada 15 kloter dari Embarkasi Medan yang akan diberangkatkan langsung ke Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.
Data PPIH Embarkasi Medan menyatakan sebanyak 3.216 calon haji hingga Kloter 9 Embarkasi Medan asal Sumatera Utara sudah di Tanah Suci.
”Pada musim haji tahun ini, calon haji reguler asal Sumatera Utara sebanyak 8.624 orang yang tergabung 25 kloter yang diberangkatkan sejak 13 Mei lalu,” tutur Imam.



