”Sampai saat ini ada terduga pelaku 19 kami amankan,” kata Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto.
Dalam bentrokan Selasa (14/1/2025) itu sendiri terjadi di dua lokasi, yakni di Kecamatan Karangjati dan Kunduran. Total ada 12 orang yang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
”Pertama TKP Karangjati itu jatuh korban 8, TKP kedua, Kecamatan Kunduran jatuh korban 4,” kata Kapolres.
Kapolres Blora memastikan, situasi Kabupaten Blora saat ini telah aman terkendali dan kondisif. Sebagian besar korban telah kembali ke rumah masing-masing.
”Alhamdulillah sampai saat ini situasi Kabupaten Blora aman terkendali dan kondusif, serta untuk korban yang dirawat dari 12 orang, sebanyak 11 korban sudah kembali ke rumah tadi malam,” katanya.
Murianews, Blora – Polres Blora mengamankan belasan orang dalam insiden bentrokan antara ormas Pemuda Pancasila (PP) vs Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
”Sampai saat ini ada terduga pelaku 19 kami amankan,” kata Kapolres Blora AKBP Wawan Andi Susanto.
Wawan Andi Susanto mengatakan bentrok PP vs GRIB berawal dari adanya gesekan di level sesama internal dan akumulasi dari atas kejadian-kejadian sebelumnya.
Dalam bentrokan Selasa (14/1/2025) itu sendiri terjadi di dua lokasi, yakni di Kecamatan Karangjati dan Kunduran. Total ada 12 orang yang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
”Pertama TKP Karangjati itu jatuh korban 8, TKP kedua, Kecamatan Kunduran jatuh korban 4,” kata Kapolres.
Dari 12 orang korban luka-luka, tersisa satu orang yang masih dirawat di RSU Blora. Satu korban tersebut rencananya dirujuk ke Kabupaten Rembang.
Kapolres Blora memastikan, situasi Kabupaten Blora saat ini telah aman terkendali dan kondisif. Sebagian besar korban telah kembali ke rumah masing-masing.
”Alhamdulillah sampai saat ini situasi Kabupaten Blora aman terkendali dan kondusif, serta untuk korban yang dirawat dari 12 orang, sebanyak 11 korban sudah kembali ke rumah tadi malam,” katanya.
Kedua Pihak Sepakat Damai...
Selain itu, kedua belah pihak, PP dan GRIB Blora telah bersepakat damai. Kedua pihak sudah menandatangani surat pernyataaan damai yang disaksikan Forkopimda Blora.
Ketua PP Blora Munaji menyesalkan kericuhan yang terjadi. Kini, pihaknya pun telah bersepakat damai guna mewujudkan situasi Blora yang aman dan kondusif.
Mbah Mun, sapaan akrab Munaji berharap, bentrokan yang terjadi tak kembali terulang di waktu mendatang. Pihaknya pun tak mau mengungkapkan apa yang terjadi kemarin.
”Yang penting mulai detik ini, jam ini, kesepakatan (damai) nanti kita buat,” kata Mbah Mun.
Ketua GRIB Blora Sugiyanto juga menyambut baik kesepakatan damai itu. Pihaknya juga siap bekerja sama dalam mewujudkan Blora yang damai.
”Saya menyambut itikad baik Mbah Mun saya terima, kita bekerjasam yang baik kita lupakan kejadian kemarin kita ciptakan Blora ini sejuk indah damai, siap ya Mbah Mun,” ungkapnya.