Rabu, 19 November 2025

Tak hanya itu, mereka juga mengungkap identitas asli untuk meminta maaf pada Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo dan institusi Polri.

Padahal mereka sebelumnya menggunakan nama panggung dan selalu tampil dengan penutup wajah. Band punk asal Purbalingga itu diduga mendapatkan intimidasi saat menyampaikan klarifikasi dan permintaan maaf itu.

”Memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar, yang liriknya bayar polisi, yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial, yang pernah saya upload ke platform Spotify, yang sebenarnya lagu itu saya ciptakan untuk oknum Kepolisian yang melanggar peraturan,” kata Alectroguy selaku gitaris Sukatani dalam unggahan di Instagram mereka.

Komentar