Kamis, 20 November 2025

Murianews, JakartaAwal Ramadan 1446 H jatuh pada Minggu (2/3/2025). Pengumuman itu disampaikan Menteri Agama Prof Dr Nasaruddin Umar usai sidang isbat, Jumat (28/2/2/2025).

”1 Ramadan ditetapkan besok tanggal 1 Maret 2025,” kata Nasaruddin Umar seperti dikutip dari YouTube Kemenag RI.

Nasaruddin mengatakan, keputusan itu diambil setelah pihaknya menunggu hasil rukyatul hilal di Provinsi Aceh. Di mana, dalam paparan, dari wilayah Timur hingga Tengah Indonesia tidak memungkinan untuk melihat hilal.

Dalam rukyatul hilal di Aceh, ada dua orang yang menyaksikan hilal dan telah diambil sumpahnya. Dengan pengukuhan hakim setempat, maka diputuskanlah awal Ramadan itu.

Diketahui, sidang isbat merupakan sidang untuk menentukan awal bulan kalender Hijriah, termasuk awal Ramadan dan Syawal.

Penentuan dan penetapan awal Ramadan nantinya dilakukan berdasarkan hasil pemantauan atau rukyatul hilal serta metode hisab.

Sidang digelar di Auditorium H M Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta Pusat. Sejumlah pimpinan ormas Islam, MUI, perwakilan BMKG, dan anggota DPR RI, hadir dalam agenda itu.

Sebelumnya sidang digelar, Kementerian Agama mengawali agenda dengan seminar astronomi. Tim Hisab Rukyat Kemenag RI Cecep Nurwendaya mengatakan, posisi hilal di wilayah NKRI ada yang telah memenuhi kriteria MABIMS.

Sesuai dengan Penghitungan 

Dengan begitu, 1 Ramadan 1446 H secara hisab jatuh bertepatan dengan Sabtu (1/3/2025).

Cecep mengatakan, pada hari rukyat, Jumat (28/2/2025) atau 29 Syaban 1446 H, tinggi hilal di seluruh wilayah NKRI antara 3,10 derajat sampai dengan 4,68 derajat dan elongasinya 4,78 derajat sampai dengan 6,40 derajat.

”Di wilayah Barat Laut di Provinsi Aceh, NKRI termasuk Sabang dan Banda Aceh telah memenuhi kriteria visibilitas hilal MABIMS tinggi hilal 3 derajat elongasi 6,4 derajat. Oleh karenanya menjelang awal Ramadan pada hari rukyat daerah yang telah memenuhi imkan rukyat secara teoritis memungkinkan hilal awal ramadan dapat dirukyat,” katanya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler