Jumat, 21 November 2025

Sementara itu, Kapolsek Tembagapura Iptu Firman mengatakan jajarannya masih terus melakukan koordinasi dengan pihak manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk segera mengevakuasi tujuh karyawan yang terjebak dalam area tambang bawah tanah tersebut.

”Informasi yang kami terima dari petugas pengamanan internal PT Freeport ada tujuh orang yang terjebak. Kejadiannya sejak tadi malam jam 22.00 WIT. Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa, semoga semuanya selamat dan segera dievakuasi,” kata Firman.

Petugas Basarnas juga telah bersiaga untuk membantu proses evakuasi tujuh karyawan yang dilaporkan terjebak akibat longsor di area tambang bawah tanah itu.

Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Noer Isrodin dihubungi di Jakarta mengatakan area tambang Grasberg masuk kategori terbatas atau restricted area sehingga secara regulasi otoritas penanganan kedaruratan berada pada Emergency Response Group (ERG) Freeport.

”Iya, ini otoritas ERG Freeport yang menangani karena area tersebut masuk dalam restricted area. Secara regulasi demikian,” ujarnya.

Namun petugas dari Kantor SAR Timika sudah diinstruksikan untuk bersiaga dan terus berkoordinasi dengan pihak Freeport, jika dalam kondisi ini mereka memerlukan bantuan.

"Ya, Kantor SAR Timika sudah kami informasikan demikian, itu sudah secara otomatis kami ikut memonitoring-nya karena penanganan kedaruratan di wilayah itu yang memahami dari Freeport," cetusnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler