Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Dinas Sosial P3AP2KB Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), segera menyiapkan shelter rumah aman untuk korban kekerasan ibu dan anak di Kota Kretek. Rencananya, shelter itu akan disiapkan di area perkantoran Dinsos.

Kepala Dinsos Kudus Agung Karyanto mengungkapkan, rumah aman nantinya berisi empat kamar tidur. Dua kamar tidur untuk perempuan dan dua kamar lagi untuk pria.

Mereka yang diperbolehkan mendiami rumah aman tidak terbatas pada kekerasan fisik saja. Melainkan kekerasan seksual hingga kekerasan lain yang mengancam keselamatan ibu dan anak. 

”Untuk saat ini sudah kami siapkan ruangannya, sementara fasilitasnya akan kami lengkapi segera di APBD Perubahan,” ucapnya Selasa (17/10/2023).

Selain menyiapkan upaya penanggulangan, Dinsos juga akan melakukan langkah preventif dengan menggencarkan sosialisasi anti kekerasan. Utamanya di lingkungan sekolah dan pendidikan informal sejenis.

”Kami terus menggencarkan sosialisasi agar anak ini tidak ada kasus kekerasan anak dan perempuan di Kudus,” ungkapnya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kudus Dwi Yusi Sasepti mendorong Dinsos agar bisa segera menyiapkan rumah aman tersebut.

Sehingga ketika terjadi kasus kekerasan anak ataupun perempuan, rumah yang bisa digunakan mereka untuk tempat berlindung telah tersedia.

”Kami harapannya si tidak ada lagi kasus perundungan ataupun kekerasan anak dan perempuan di Kudus ya, meski begitu penyiapan ini juga sebagai bentuk hadirnya pemerintah untuk melindungi warganya, khususnya untuk dua kelompok tersebut,” pungkasnya.

 

Editor: Cholis Anwar

Komentar