Pj Bupati Kudus Kaget Dukcapil Hapus Aplikasi Seharga Rp 200 Juta
Anggara Jiwandhana
Selasa, 19 Desember 2023 14:32:00
Murianews, Kudus – Penjabat (Pj) Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan mengaku sempat kaget ketika Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kudus menghapus aplikasi senilai Rp 200 juta lebih.
Bergas saat itu juga mengaku penasaran aplikasi apa yang dihapus karena anggaran tersebut terbilang sangat besar untuk sebuah aplikasi.
Namun kenapa pada akhirnya Disdukcapil menghapusnya. Padahal jika dipergunakan untuk lainnya, anggaran ratusan juta tersebut bisa lebih bermanfaat.
”Ternyata itu aplikasi kependudukan zaman yang lama dan memang harus ada pembaharuan. Tapi ya bagaimana ya, anggaran segitu, digunakan buat aplikasi dan dihapus, kan gede juga itu,” katanya usai menghadiri acara KIPP di @Hom Hotel, Selasa (19/12/2023).
Fenomena inipun ditekankan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya. Dia ingin, para dinas menciptakan inovasi yang tidak mahal, apalagi buang-buang anggaran. Sehingga evisiensi anggaran dan inovasi bisa tercapai.
”Inovasinya harus murah dan juga tepat serta punya target, jangan hanya menghabiskan anggaran. Soal aplikasi Dukcapil ini ya okelah karena memang sudah masanya pembaharuan, namun ke depan inovasinya harus punya dampak pada masyarakat,” tekannya.
Dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Kabupaten Kudus Tahun 2023 sendiri, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Kudus muncul sebagai pemenangnya.
Adapun inovasinya adalah Inovasi SIMPAN BUDI (Sistem Perpanjangan Buku Mandiri) dengan inovator Ninik Mustikawati.
Kemudian untuk peringkat kedua adalah inovasi SIANDUNG ESMAKU (Sistem Anti Perundungan SMP 5 Kudus) dengan inovator Abdul Rochim dari SMPN 5 Kudus.
Untuk peringkat ketiga adalah inovasi PERMATA CINTAKU (Pemberian Makanan Tambahan Pada Bayi Dan Anak Dengan Bahan Lokal Untuk Mencegah Stunting dan Wasting di Puskesmas Kaliwungu) dengan inovator Intan Nourma Meilawati dari UPTD Puskesmas Kaliwungu.
Editor: Supriyadi



