Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus, Jawa Tengah, akan memfasilitasi warganya yang ingin bekerja ke Jepang. Penandatangan kerja sama ini akan berlangsung di awal tahun depan.

Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Mikro (Disnakerperinkop UKM) Kudus yang menjadi dinas pendamping program ini pun tengah menggodok regulasinya. Sehingga tidak ada kendala dalam pelaksanaannya nanti.

”Mulai tahun depan, bagi masyarakat Kudus yang ingin bekerja ke Jepang akan kami fasilitasi secara gratis,” ucap Kepala Disnaker Perinkop UKM Kudus Rini Kartika  Hadi Ahmawati, Sabtu (23/12/2023).

Untuk angkatan pertama, Rini akan membuka kuota sebanya 25 orang kerja di Jepang. Pesertanya, akan diambilkan dari alumni pelatihan balai latihan kerja (BLK) terlebih dahulu. Namun tidak menutup kemungkinan juga untuk masyarakat umum.

”Kami tawarkan ke mereka dulu, kalau sudah tidak ada akan kami ambilkan dari masyarakat umum,” ujarnya.

Sebelum berangkat ke Jepang, mereka akan menerima pelatihan setidaknya lima bulan terlebih dahulu. Kemudian dilakukan penandatangan kerja sama dengan perusahaan terkait.

Monggo, itu sektornya kan banyak ya, jadi tidak terbatas di satu sektor saja,” pungkasnya.

Penjabat Bupati Kudus Bergas Catursasi Penanggungan mengungkapkan, kerja sama dengan Jepang dalam hal ketenagakerjaan ini juga sebagai langkah mengentaskan kemiskinan ekstrem.

Selain itu juga bisa meningkatkan persentase jumlah pekerja yang ada di Kabupaten Kudus.

Editor: Ali Muntoha

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler