Sesi tanya-jawab antarpaslon ini akan berada di segmen lima. Di debat pertama, sesi ini adalah dikhususkan untuk calon wakil bupati. Namun pada debat kedua nanti adalah untuk sesi tanya jawab paslon.
”Iya ada di sesi lima. Nanti bisa saling tanya jawab, kalau nggak salah dua atau tiga pertanyaan gitu,” ucap Ketua KPU Kudus Ahmad Amir Faisol, baru-baru ini.
mengungkapkan, pertanyaan yang dilemparkan adalah pertanyaan buatan atas respon terhadap visi-misi masing-masing pasangan calon.
”Itu mereka membuat pertanyaan sendiri, kalau kemarin (debat pertama) kan tidak ada, pertanyaan memang dari panelis semua, nah di debat kedua nanti ada,” tambahnya.
Terutama ketika paslon lain yang tidak didukung tengah menjawab pertanyaan. Para pendukung diminta untuk menghormati paslon yang sedang berbicara.
”Dan juga kami minta untuk tidak menghina atau mengejek masing-masing pasangan calon. Kalau di Batang itu kemarin kan berhentinya karena masing-masing pendukung menghina paslonnya, bukan saling ejek antarpendukung lagi,” lanjutnya.
Murianews, Kudus – Debat kedua Pilkada Kudus 2024 akan berlangsung, Rabu (13/11/2024) pekan ini. Yang menarik masing-masing paslon bisa saling lempar pertanyaan ke paslon lain.
Sesi tanya-jawab antarpaslon ini akan berada di segmen lima. Di debat pertama, sesi ini adalah dikhususkan untuk calon wakil bupati. Namun pada debat kedua nanti adalah untuk sesi tanya jawab paslon.
”Iya ada di sesi lima. Nanti bisa saling tanya jawab, kalau nggak salah dua atau tiga pertanyaan gitu,” ucap Ketua KPU Kudus Ahmad Amir Faisol, baru-baru ini.
mengungkapkan, pertanyaan yang dilemparkan adalah pertanyaan buatan atas respon terhadap visi-misi masing-masing pasangan calon.
”Itu mereka membuat pertanyaan sendiri, kalau kemarin (debat pertama) kan tidak ada, pertanyaan memang dari panelis semua, nah di debat kedua nanti ada,” tambahnya.
Dalam debat kedua nanti, KPU Kudus pun berharap para pendukung pasangan calon atau paslon yang berada di ruangan tidak over reaksi, atau bereaksi berlebihan.
Terutama ketika paslon lain yang tidak didukung tengah menjawab pertanyaan. Para pendukung diminta untuk menghormati paslon yang sedang berbicara.
”Dan juga kami minta untuk tidak menghina atau mengejek masing-masing pasangan calon. Kalau di Batang itu kemarin kan berhentinya karena masing-masing pendukung menghina paslonnya, bukan saling ejek antarpendukung lagi,” lanjutnya.
Selain dengan paslon, para pendukung paslon juga diharapkan tak saling provokasi antarpendukung. Meski memang jika di luar konteks Pilkada Kudus 2024 ini, mereka saling mengenal.
”Ya kalau di organisasi kan mereka juga kenal dan saling ejek juga, namun harapannya tetap bisa menjaga kondusifitas,” sambung dia.
KPU Kudus sendiri memastikan terus berupaya untuk menjaga kondusifitas selama debat berlangsung. Bahkan ada usulan untuk menyorot pendukung yang terlalu provokatif, sehingga masyarakat bisa menilai.
”Jadi biar masyarakat tahu siapa yang rusuh dan provokatif dalam debat itu, usulannya dipertimbangkan,” tuturnya.
Debat kedua Pilkada Kudus 2024 direncanakan terselenggara pada Rabu (13/11/2024) mendatang. Waktu pelaksanaannya pun akan digelar pada sore hari atau berbeda dari pelaksanaan sebelumnya yang dilaksanakan malam hari.
Waktu pelaksanaan diputuskan sore hari karena berkaitan dengan jam kosong dari stasiun televisi penyiar. Sementara untuk lokasi, pelaksanaannya tetap akan dilaksanakan di Hotel Ghripta Kudus.