Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Jalan tol IKN (Ibu Kota Nusantara) saat ini tengah dalam proses pembangunan. Namun operasional dan perawatnnya, sudah akan dilelang oleh Menteri PUPR.

Infrastruktur Jalan Tol IKN akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Semula, jika diakses melalui jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) dan Lintas Sepaku membutuhkan waktu sekitar 2 jam 15 menit dengan jarak 95 km. Namun dengan adanya Jalan Tol IKN, jarak tempuh hanya akan memakan waktu 45 menit dengan jarak 57 km.

Jaringan jalan tol IKN akan menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN di Penajam Paser Utara. Jalur utamanya akan melintasi jalan Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang.

Kementerian PUPR menargetkan jalan tol menuju IKN di Kalimantan Timur tahap 1 selesai pada Juli. Untuk tahap 1, pembangunan Jalan Tol IKN saat ini sudah berjalan pada tiga seksi.

Masing-masing, Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km dengan progres 48 persen. Kemudian Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km dengan progres 57 persen, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km dengan progres 67 persen.

Ketiga seksi ini ditargetkan rampung dan fungsional pada Juli 2024. Sedangka untuk Seksi 6A Riko-Rencana Outer Ring Road IKN dan Seksi 6B Rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI saat ini juga sudah dimulai. Prosesnya tengah dalam upaya pengadaan tanah dan konstruksinya dengan progres 4,8 persen pada Seksi 6A dan 17,5 persen pada Seksi 6B.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, tahapan selanjutnya pemerintah akan melakukan lelang tender untuk operasional dan pemeliharaan Jalan Tol Akses IKN (Ibu Kota Nusantara). Proses ini akan segera dilaksanakan.

"Iya, untuk operasionalnya nanti dilelang. Seperti jalan-jalan tol kita, misalnya jalan Tol Patimban itu dibangun murah dengan menggunakan dana APBN," demikian dikatakan Basuki Hadimuljono, seperti dilansir Antara, Kamis (20/6/2024).

Basuki juga mencontohkan jembatan Suramadu saat menjadi tol dibuat dengan menggunakan dana APBN. Sehingga untuk pemeliharaan dan operasionalnya dilelangkan, sebelum kemudan pemerintah memutuskan Jembatan Suramadu menjadi jembatan non-tol pada 2018.

"Ini sama saja jadi hanya untuk operasi dan pemeliharaannya saja supaya bisa dipelihara serta dioperasikan," kata Basuki menambahkan.

Namun demikian, Basuki Hadimuljono menyatakan pelaksanaan lelang yang dimaksud masih disiapkan. Menurutnya lelang jalan Tol IKN akan dilakukan jika konstruksi jalan tol tersebut selesai.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler