KPK Sita Dokumen Staf Sekretaris MA Hasbi Hasan

Murianews, Jakarta – Staf dari Sekretaris Mahkamah Agung (MA) yang bernama Tri Mulyani ikut diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus suap penanganan perkara di MA. Tim penyidik juga menyita dokumen dari Tri Mulyani. ”Kami melakukan penyitaan dokumen dari staf yang merupakan tersangka HH,” kata Ali Fikri, Kabag Pemberitaan KPK mengutip Detik.com, Jumat (9/6/2023). Pemeriksaan terhadap Tri Mulyani dilakukan pada Kamis (8/6/2023) sebagai saksi terkait tersangka Hasbi Hasan. Baca: Sekretaris Mahkamah Agung, Hasbi Hasan Dicegah ke Luar Negeri Selain menyita dokumen, penyidik KPK juga menginterogasi Tri Mulyani tentang penugasan dinas yang diberikan kepada Hasbi Hasan di beberapa tempat. ”Kami juga meminta keterangan dari saksi terkait penjelasan mengenai surat penugasan dinas tersangka HH di beberapa tempat,” ujar Ali. Selain itu, tim penyidik KPK juga memeriksa Dody W Leonard Silalahi, seorang mantan Jaksa KPK, sebagai saksi terkait tersangka Hasbi Hasan. Ternyata, Hasbi dan Dody pernah bertemu pada tahun 2022. Hasbi secara khusus menjumpai Dody setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan di Mahkamah Agung pada bulan September 2022. ”Kami meminta penjelasan mengenai pertemuan antara Hasbi Hasan dengan saksi Dody Leonard S serta beberapa pihak lainnya setelah operasi tangkap tangan di MA oleh KPK,” jelas Ali. Baca: Windy Idol Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap di MA Saat ini, Hasbi Hasan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam skandal suap penanganan perkara di MA. Diduga Hasbi juga menerima aliran uang suap sebesar miliaran rupiah.