Mahasiswa Keberatan PPN Naik Jadi 12 Persen, Begini Kata Jokowi
Cholis Anwar
Senin, 25 Maret 2024 12:28:00
Murianews, Jakarta – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) melakukan protes langsung ke Presiden Joko Widodo terkait rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 Persen pada 2025 mendatang.
Presiden Jokowi pun menerima KAMMI di Istana Negara dan memberikan penjelasan terkait kenaikan PPN yang saat ini 11 Persen.
Ketua Umum PP KAMMI Zaky Ahmad Rivai mengatakan jika kenaikan PPN 12 persen perlu mendapatkan perharian serius. Menurutnya, kenaikan PPN tersebut dinilai sangat tidak tepat.
”Kita sampaikan juga isu-isu yang terjadi di tengah-tengah kita. Isu-isu kerakyatan, terutama PPN, pajak pertambahan nilai yang mau naik 12 persen. Ini yang menjadi keresahan masyarakat, itu juga sudah kami sampaikan kepada bapak Presiden,” ungkap Zaky mengtuip Detik.com, Senin (25/3/2024).
Zaky mengaku jika dari pertemuan tersebut, Presiden Jokowi telah memberikan respons. Bahkan menurutnya, Jokowi akan mempertimbangkan usulan para mahasiswa tersebut.
”Bapak Presiden sudah menjawab bahwa beliau akan mempertimbangkan kembali bersama dengan jajaran,” imbuhnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan jika taris kenaikan PPN 12 persen merupakan kewenangan pemerintahan selanjutnya, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden terpilih dalam Pemilu 2024.
Airlangga menyebut, kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen pada 2025 merupakan amanat dari Undang-Undang (UU) Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).
”Tergantung pemerintah programnya nanti seperti apa. Nanti dibahas berikutnya,” kata Airlangga.



