Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) telah menyetujui pembukaan 25.258 formasi untuk calon aparatur sipil negara (CASN) di lingkungan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) tahun 2024.

Keputusan ini diumumkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas pada Sabtu (8/6/2024).

Menurut Anas, pembukaan formasi CASN Kemenhan ini diharapkan dapat memperkuat upaya pemerintah dalam mengokohkan pembangunan nasional, khususnya dari segi pertahanan.

”Pembukaan 25.258 formasi CASN Kemenhan tersebut diyakini dapat memperkuat upaya pemerintah dalam penguatan pembangunan nasional dari aspek pertahanan,” ungkap Anas dikutip dari Kompas.com.

Proses penetapan formasi CASN Kemenhan 2024 diserahkan langsung oleh Anas kepada Wakil Menteri Pertahanan, M Herindra, di Jakarta.

Rincian formasi CASN Kemenhan 2024 adalah sebagai berikut:

- CPNS Tenaga Teknis: 13.687
- CPNS Tenaga Kesehatan: 4.597
- PPPK Tenaga Teknis: 3.200
- PPPK Tenaga Kesehatan: 3.774.

Anas juga menegaskan, kebijakan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung arahan Presiden Joko Widodo untuk merekrut talenta-talenta baru yang terkait dengan transformasi digital. Namun, ia juga mengakui bahwa pengembangan digital saat ini masih belum optimal.

Terobosan di lingkungan Kementerian Pertahanan yang dijelaskan oleh Wakil Menteri Pertahanan, M. Herindra, disambut dengan positif oleh Anas.

”Tadi Pak Wamenhan telah memaparkan bagaimana terobosan di lingkungan Kementerian Pertahanan yang berdampak kepada reformasi birokrasi dan akuntabilitas kinerja. Dan hari ini juga kami melihat ada peningkatan signifikan dari beberapa indikator kinerja yang ada di Kemenhan, tentu kami ucapkan selamat,” kata Anas.

Mengenai penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Anas menyampaikan bahwa Kementerian Pertahanan telah mencapai predikat ”Baik” dengan nilai 3,43 pada indeks SPBE tahun 2023, yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Dengan pemberian formasi ini, Anas optimis talenta baru yang direkrut akan dapat melakukan transformasi digital di Kementerian Pertahanan dan sekaligus memperkuat pertahanan siber.

”Pemberian formasi di Kementerian Pertahanan sebagai langkah dukungan untuk mewujudkan SDM berkualitas dan berdaya saing terutama pada bidang pertahanan nasional,” katanya.

Komentar