Bertambah, Polisi Temukan 25 Ribu Batang Ganja di Lereng Gunung Semeru

Murianews, Lumajang – Jumlah tanaman ganja yang ditemukan di lereng Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, terus bertambah.

Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resort (Polres) Lumajang, Kompol Jauhar Ma'arif, mengungkapkan, tim gabungan telah menemukan total 25 ribu batang ganja yang tersebar di 22 lokasi berbeda.

”Tim gabungan berhasil menemukan kembali lahan ganja, sehingga totalnya menjadi 25 ribu batang yang tersebar di 22 lokasi yang berbeda,” kata Jauhar dikutip dari Antara, Senin (23/9/2024).

Penemuan tersebut memperpanjang daftar ladang ganja yang ditemukan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dalam beberapa hari terakhir. Sebanyak 25 ribu batang ganja ini ditemukan di berbagai titik, dan proses pengangkutannya memerlukan 63 karung.

Jauhar menjelaskan bahwa medan yang sulit diakses menjadi tantangan dalam proses penyisiran. Namun, petugas gabungan tetap berupaya menyisir area penanaman secara intensif.

”Luasnya area penanaman dan kondisi medan yang sulit membuat tim harus dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menyisir seluruh area dengan efektif,” jelasnya.

Selain tanaman ganja, petugas juga menemukan ganja kering yang diduga merupakan sisa panen para pelaku. Namun, jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan penemuan sebelumnya, yang mengindikasikan adanya lokasi pengeringan khusus.

Seluruh barang bukti, termasuk tanaman ganja dan ganja kering, telah diamankan di Mapolres Lumajang untuk penyelidikan lebih lanjut. Kompol Jauhar menegaskan bahwa operasi pemberantasan tanaman ganja di wilayah tersebut akan terus dilakukan hingga dipastikan tidak ada lagi ladang yang tersisa di lereng Gunung Semeru.

”Penyisiran akan terus dilakukan sampai seluruh ladang ganja di kawasan tersebut benar-benar bersih, khususnya di Desa Argosari,” tambahnya.

Sebelumnya, pada Rabu (18/9/2024), petugas berhasil menemukan 472 pohon ganja. Penyisiran lanjutan menemukan sekitar 10 ribu tanaman ganja serta 10 kilogram ganja kering siap edar. Penemuan terbaru ini menambah jumlah total temuan menjadi 25 ribu batang.