Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati mencatat setidaknya sebanyak empat petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di wilayahnya jatuh sakit. 

Keempat anggota KPPS itu tersebar di tiga kecamatan. Yakni 2 anggota KPPS di Kecamatan Tayu, 1 anggota KPPS di Kecamatan Dukuhseti dan 1 anggota KPPS di Kecamatan Margorejo. 

”Yang terkonfirmasi di kami yang sakit itu ada empat anggota KPPS,” ujar Komisioner KPU Pati Nugraheni Yuliadhistiani kepada Murianews.com, Kamis (28/11/2024). 

Ia memaparkan dua anggota KPPS di Kecamatan Tayu yang jatuh sakit yakni anggota keamanan Linmas dan seorang anggota KPPS biasa. 

”Di Tayu itu Linmas. Waktu H-1 saat pendirian TPS kejatuhan entah bambu atau apa. Dia mendapatkan luka jahitan di kepala bagian belakang. Lalu, ketika hari H ada 1 KPPS di Tayu. Sudah di bawa ke rumah sakit. Itu siang kemarin,” tutur komisioner KPU Pati yang akrab disapa Adhis ini. 

Sementara anggota KPPS di Kecamatan Dukuhseti masih menjalani rawat inap di Puskesmas setempat. Sementara satu petugas KPPS di Margorejo tidak menjalani rawat inap. Diduga mereka jatuh sakit lantaran mengalami kelelahan.  

”Lalu Dukuhseti satu rawat inap satu di puskesmas. Kemudian satu di Margorejo sakit tapi tidak rawat inap,” ungkap dia. 

Selain empat petugas KPPS yang jatuh sakit, seorang ketua KPPS di Kecamatan Dukuhseti juga meninggal dunia usai bertugas. Nyawa lelaki bernama Supriyanto (44) itu tak tertolong sebelum dibawa ke rumah sakit pada Kamis pagi. 

”Total 4 yang sakit meninggal satu. Jawa Tengah yang meninggal dunia baru Pati. Semoga saja tidak ada lagi yang meninggal dunia,” tandas Adhis.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Terpopuler