Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mangkir lagi dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (6/1/2025). Padahal, juru bicara PDIP Guntur Romli, memastikan jika Hasto masih berada di Indonesia. 

Guntur menjelaskan ketidakhadiran Hasto dalam pemeriksaan KPK disebabkan oleh rangkaian kegiatan memperingati hari ulang tahun (HUT) PDIP yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

Oleh karena itu, pihaknya meminta agar pemeriksaan terhadap Hasto dijadwalkan ulang. 

”Pastinya di Indonesia. Kami minta dijadwal ulang,” kata Guntur sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Senin (6/1/2025).

Hasto sedianya diperiksa KPK sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu anggota DPR dan perintangan penyidikan perkara Harun Masiku. KPK telah menetapkan Hasto sebagai tersangka sejak Selasa (24/12/2024). 

Selain Hasto, KPK juga menetapkan stafnya, Donny Tri Istiqomah, sebagai tersangka dalam kasus yang sama. Hasto diduga memberikan uang untuk menyuap mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, agar Harun Masiku ditetapkan sebagai anggota DPR. 

Tak hanya itu, Hasto juga diduga merintangi penyidikan dengan memerintahkan Harun Masiku melarikan diri ketika hendak ditangkap, serta menginstruksikan saksi-saksi untuk memberikan keterangan yang tidak benar kepada penyidik KPK. 

Komentar

Terpopuler