Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kediri – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memastikan status Gunung Kelud di Jawa Timur hingga Jumat (30/5/2025) masih berada pada Level I atau Normal, tanpa adanya peningkatan aktivitas vulkanik.

Pernyataan ini dikeluarkan menyusul beredarnya video di media sosial yang menunjukkan tumpukan awan tebal disertai sambaran petir di atas Gunung Kelud, yang sempat memicu keresahan masyarakat.

Pengamat Kegunungapian PVMBG yang bertugas di Pos Pantau Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri Budi Prianto menegaskan bahwa aktivitas gunung kelud tidak ada peningkatan.

”Kelud masih aman. Tidak ada peningkatan aktivitas,” ujar Prianto dikutip dari Kompas.com, Jumat (30/5/2025).

Ia menjelaskan, penampakan gumpalan awan dan kilatan petir yang viral tersebut disebabkan oleh badai yang terjadi di sebelah utara Gunung Kelud, bukan karena erupsi.

”Sebelah utara jauh Gunung Kelud yang hujan,” tegas Budi.

PVMBG mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti informasi dari sumber-sumber tepercaya dan resmi agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak akurat.

Komentar

Terpopuler