Kamis, 20 November 2025

Murianews, Sidoarjo – Operasi pencarian dan evakuasi korban ambruknya musala Pondok Pesantren atau Ponpes Al-Khoziny di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, terus berlanjut tanpa henti.

Data terbaru per Jumat (3/10/2025) pukul 23.05 WIB, total korban meninggal dunia akibat musibah ini telah mencapai 14 orang.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, total korban yang tercatat berdasarkan daftar absensi pondok pesantren adalah 167 orang.

”Dari jumlah tersebut, 118 orang telah ditemukan dengan rincian 103 orang dalam kondisi selamat, 14 orang meninggal dunia, dan satu orang kembali ke rumah tanpa memerlukan penanganan medis lanjutan,” kata Abdul Muhari dikutip dari Detik.com, Sabtu (4/10/2025).

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi tambahan delapan jenazah pada operasi pencarian hari Jumat (3/10/2025).

Sementara itu, dari korban selamat, sebanyak 14 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit, 89 orang telah diperbolehkan pulang, dan satu orang dirujuk ke rumah sakit di Mojokerto.

Namun, kabar duka menyelimuti karena 49 orang lainnya (berdasarkan daftar absensi) masih dalam pencarian intensif oleh tim SAR gabungan.

Muhari menjelaskan, proses pencarian dan evakuasi terus dilanjutkan selama 24 jam penuh dengan fokus pembersihan puing di sisi utara bangunan.

Evakuasi terus dilakukan...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler