Rabu, 19 November 2025

Murianews, Rembang – Sebanyak 11 sekolah dari Kabupaten Rembang menerima penghargaan Adiwiyata tingkat provinsi Jawa Tengah. Penghargaan Adiwiyata diserahkan tepat pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 tingkat Jateng di Baturaden, Kabupaten Purwokerto, Selasa (25/6/2024).

Kesebelas sekolah itu yakni SDN Magersari, SDN Sidomulyo, SDN 1 Sulang, SDN 1 Babaktulung dan SDN 2 Gunem. Sementara jenjang SMP yaitu SMPN 1 Sarang, SMPN 1 Bulu, SMPN 1 Sulang, SMPN 2 Kaliori, MTS Negeri 4 Rembang dan MTS Negeri 1 Rembang.

Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Muda Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rembang Rudi Setiawan menyatakan, dengan diraihnya penghargaan tersebut berarti Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Sekolah (GPBLHS) benar-benar dilaksanakan oleh sekolah itu. Mulai perencanaan, pelaksanaan dan monitoring evaluasi dilaksanakan secara sinkron dan baik.

Menurut Rudi, ada 6 aspek dalam kegiatan adiwiyata. Yaitu kebersihan, sanitasi, konservasi air, konservasi energi, pengelolaan sampah dan inovasi. 11 sekolah itu telah melaksanakan 6 aspek adiwiyata.

”11 sekolah ini, tahun 2025 dapat kami usulkan ke tingkat nasional jika memenuhi kriteria minimal dapat 90 poin. Syarat maju ke jenjang lebih tinggi, sekolah tersebut melaksanakan GPBLHS 12 bulan dari setelah memperoleh predikat adiwiyata, baik itu dari adiwiyata kabupaten ke provinsi dan provinsi ke tingkat nasional,” jelasnya, dilansir dari laman Pemkab Rembang, Rabu (26/6/2024).

Dari data DLH Kabupaten Rembang, jumlah Sekolah Adiwiyata tahun 2024 ada 107 sekolah. Dengan rincian 81 sekolah raih adiwiyata tingkat kabupaten, 21 sekolah adiwiyata tingkat provinsi,  2 sekolah adiwiyata  tingkat nasional dan 3 sekolah mendapat penghargaan Adiwiyata mandiri.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler