Rabu, 19 November 2025

Murianews, Grobogan – Pemkab Grobogan saat ini tengah berupaya untuk mengintegrasikan data kepegawaian dari aplikasi Sim Gaji yang dikelola oleh Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) dengan data kepegawaian pada aplikasi SIPP ASN yang dikelola oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD).

Kabid Perbendaharaan BPPKAD Grobogan Ageng Nata Praja mengungkapkan, sejauh ini, sistem penggajian ASN sudah berjalan dengan baik. Namun, perlu ada inovasi terbaru untuk meminimalkan munculnya persoalan dalam masalah penggajian ini.

”Salah satu inovasi yang kita lakukan adalah dengan mengintegrasikan data dari BPPKAD dengan data dari BKPPD,” katanya.

Dijelaskan, dengan dilaksanakannya integrasi ini diharapkan data pegawai dalam database Sim Gaji merupakan data pegawai yang valid dan lengkap karena didasarkan pada data kepegawaian yang sama pada aplikasi SIPP ASN. Dengan demikian, integrasi yang dilakukan dapat meningkatkan akuntabilitas pelaksanaan administrasi pembayaran gaji ASN.

Lebih lanjut dijelaskan, integrasi data ini akan membawa manfaat bagi beberapa pihak. Bagi BPPKAD, akan memiliki data pegawai yang lengkap dan valid sebagai dasar perencanaan anggaran dan pelaksanaan pembayaran gaji ASN. Tersedianya alur atau mekanisme yang jelas untuk proses pembayaran gaji ASN.

Berikutnya, meningkatkan efisiensi dan efektifitas kinerja pegawai dalam penyelenggaraan administrasi pembayaran gaji ASN dan meningkatkan pengendalian dan pengawasan, karena updating data gaji dilakukan bersamaan dengan updating data kepegawaian.

Sementara, bagi BKPPD, adanya integrasi ini akan membuka peluang bagi peningkatan dan perluasan layanan kepegawaian yang berkaitan dengan pembayaran gaji dan pensiun ASN.

Integrasi yang dilakukan juga bermanfaat bagi perangkat daerah lainnya. Yakni, updating data gaji dapat dilakukan lebih cepat, efektif dan efesien karena bersamaan dengan proses updating data pegawai.

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler