Rabu, 19 November 2025

Murianews, Rembang – Beberapa pesisir di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, mengalami abrasi cukup parah. Salah satunya adalah abrasi yang terjadi di kawasan pesisir timur, tepatnya di sekitar Puskesmas Sarang 2, Kecamatan Sarang.

Kondisi abrasi di wilayah tersebut semakin memprihatinkan karena telah menggerus daratan, merusak bangunan, dan menyebabkan air laut masuk ke permukiman warga saat pasang.

Menindaklanjuti kondisi tersebut, Bupati Rembang Harno, didampingi jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU TARU), meninjau langsung lokasi abrasi di belakang Puskesmas Sarang 2 pada pekan ini.

Dalam kesempatan itu, Bupati Harno menyampaikan, Pemkab Rembang akan mengajukan permohonan kepada Kementerian Pekerjaan Umum agar wilayah terdampak dapat masuk dalam program pembangunan sea wall (dinding laut) sebagai upaya penanggulangan abrasi.

”Pemerintah Pusat masih memberikan ruang untuk kebutuhan masyarakat yang sejalan dengan visi misi Pak Presiden. Pemerintah daerah bisa mengajukan lewat keputusan, termasuk untuk pembangunan breakwater atau sea wall seperti yang saya dengar saat rapat dengan Pak Presiden,” ujar Bupati Harno, dilansir dari laman Pemkab Rembang.

Bupati Harno menambahkan, program sea wall telah mulai berjalan di beberapa daerah, dengan DKI Jakarta sebagai salah satu yang paling siap karena dukungan anggaran APBD yang memadai.

Skema pembiayaan program tersebut direncanakan melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat, masing-masing sebesar 50 persen dari APBD dan 50 persen dari APBN.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sarang 2 dr Hafidlotul Muawanah membenarkan bahwa abrasi di wilayah belakang puskesmas cukup parah. Menurutnya, sebagian bangunan telah mengalami kerusakan akibat abrasi yang semakin meluas.

Pesisir Timur Rembang... 

  • 1
  • 2

Komentar