Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Jepara, Sadali menyebut mayoritas warga menyembelih hewan kurban esok hari. Hal ini sesuai dengan anjuran PP Muhammadiyah.
Hanya saja, ia mengakui ada sebagian warga Muhammadiyah yang menyembelih hewan kurban hari ini.
”Ada sedikit. Tapi sama sekali bukan dalam rangka untuk membantah atau membangkang (maklumat PP Muhammadiyah, red),” kata Sadali kepada
Soal toleransi, Sadali memastikan pihaknya sudah sangat saling memahami. Dia mencontohkan, tahun lalu saat ada perbedaan hari raya iduladha, pada hari pertama ada warga yang menyembelih hewan kurban. Ternyata tidak muncul masalah dan umat muslim lain yang belum merayakan tetap memahami.
ketika ada kurban yang pertama, kemudian besok ada lagi. Hari pertama yang mestinya belum kurban sudah dapat bagian daging,” ujar Sadali.Sadali memastikan, PD Muhammadiyah Kabupaten Jepara dipastikan tidak memberikan anjuran khusus untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban hari ini atau esok hari.”Meski tetap mengikuti arahan pimpinan pusat, pengurus tidak melarang jika hari ini ada yang sudah menyembelih hewan kurban.Sebelumnya, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengeluarkan maklumat yang berisi anjuran untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban pada esok hari, Kamis (29/6/2023). Alasannya yaitu sebagai bentuk toleransi terhadap mayoritas umat Islam yang merayakan iduladha esok hari. Editor: Supriyadi
Murianews, Jepara – Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, membebaskan warganya untuk melakukan penyembelihan hewan kurban. Termasuk menyembelih hewan kurban hari ini
Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Jepara, Sadali menyebut mayoritas warga menyembelih hewan kurban esok hari. Hal ini sesuai dengan anjuran PP Muhammadiyah.
Hanya saja, ia mengakui ada sebagian warga Muhammadiyah yang menyembelih hewan kurban hari ini.
”Ada sedikit. Tapi sama sekali bukan dalam rangka untuk membantah atau membangkang (maklumat PP Muhammadiyah, red),” kata Sadali kepada
Murianews.com.
Soal toleransi, Sadali memastikan pihaknya sudah sangat saling memahami. Dia mencontohkan, tahun lalu saat ada perbedaan hari raya iduladha, pada hari pertama ada warga yang menyembelih hewan kurban. Ternyata tidak muncul masalah dan umat muslim lain yang belum merayakan tetap memahami.
Baca: Ribuan Warga Muhammad Salat Iduladha di Alun-Alun Jepara
”Malah menyenangkan
lho, ketika ada kurban yang pertama, kemudian besok ada lagi. Hari pertama yang mestinya belum kurban sudah dapat bagian daging,” ujar Sadali.
Sadali memastikan, PD Muhammadiyah Kabupaten Jepara dipastikan tidak memberikan anjuran khusus untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban hari ini atau esok hari.
”Meski tetap mengikuti arahan pimpinan pusat, pengurus tidak melarang jika hari ini ada yang sudah menyembelih hewan kurban.
Sebelumnya, Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengeluarkan maklumat yang berisi anjuran untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban pada esok hari, Kamis (29/6/2023). Alasannya yaitu sebagai bentuk toleransi terhadap mayoritas umat Islam yang merayakan iduladha esok hari.
Editor: Supriyadi