Polisi Periksa 6 Orang Terkait Begal di Pakisaji Jepara

Murianews, Jepara – Satreskrim Polres Jepara terus memburu pelaku begal di Bumi Perkemahan (Buper) Pakis Adhi, Desa Suwawal Timur, Kecamatan Pakisaji. Sejumlah orang pun sudah dimintai keterangan.

Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Ahmad Masdar Tohari menyebutkan, sudah 6 orang yang dia panggil untuk dimintai keterangan. Mereka adalah orang-orang terdekat korban. Yaitu korban, ibu korban, istri korban, penggadai mobil korban, kakak dan adik korban.

”Kami masih lidik. Enam orang yang kami periksa,” sebut AKP Tohari saat dihubungi Murianews.com, Sabtu (16/9/2023).

Pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi. Sejumlah petunjuk kemudian dihubungkan dengan keterangan para saksi tersebut.

Kepada pihak Kepolisian Korban menceritakan, pada Rabu (13/9/2023) malam, di dekat Sirkuit Rakashima di kawasan Bumi Perkemanan Pakis Adhi, korban telah dibegal tiga orang tak dikenal.

Saat di TKP, korban yang merupakan warga Desa Kedungcino, Kecamatan Jepara itu berhenti karena ada tali yang menghalang di tengah jalan. Saat turun dari sepeda motornya, tiba-tiba begal tersebut menyergap korban sambil menodongkan celurit.

”Kata korban, pelaku menaiki sepeda motor RX King. Ada tiga orang,” ungkap Tohari.

Pelaku sempat menanyai korban membawa apa sambil terus menodongkan celurit. Setelah itu, pelaku merobek-robek jok sepeda motor korban. Kemudian, pelaku mengambil uang dalam jok tersebut senilai Rp 46 juta.

Uang tersebut rencananya akan digunakan untuk menebus mobil milik korban yang digadaikan ke seseorang. Polisi menduga pelaku sudah mengintai korban sejak sebelumnya.

Editor: Cholis Anwar