Bendahara Desa di Jepara Diminta Tak Teledor soal Password CMS
Faqih Mansur Hidayat
Selasa, 21 November 2023 07:29:00
Murianews, Jepara – Seluruh desa di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah akan segera menggunakan sistem transaksi nontunai atau cash management system (CMS). Untuk itu, seluruh bendahara desa diwajibkan merahasiakan kunci atau password transaksi.
Peringatan itu disampaikan Sekda Jepara Edy Sujatmiko di hadapan 184 bendahara desa se Jepara, Selasa (21/11/2023). Menurutnya, peran bendahara desa sangat vital dalam menjaga kerahasiaan transaksi keuangan desa.
”Kalau sampai ada yang memindah uang desa ke rekening pribadi, maka Anda yang kena pidana. Karena dengan memberikan password itu, artinya Anda sudah menyetujui bahkan melakukan transaksi,” kata Edy.
Dia menekankan pentingnya menjaga password sebagai rahasia agar kejadian di salah satu desa di Jepara tidak terulang.
Edy menceritakan, beberapa waktu lalu ada operator desa yang memberikan password aplikasi data terpadu kesejahteraan sosial kepada orang lain. Dampaknya, ribuan data keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan sosial di desa tersebut dihapus dari sistem.
”Makanya kepada suami atau istri pun, jangan berikan password itu,” tegas Edy.
Pada pelaksanaan transaksi nontunai keuangan desa yang dimulai 1 Januari 2024 mendatang, para kaur keuangan desa itu kembali dilatih aplikasi CMS Bank Jateng bernama Goverment Internet Banking. Aplikasi inilah yang akan digunakan di 184 desa di Jepara.
Dengan sistem ini, kata Edy Sujatmiko, seluruh aktivitas rekening keuangan desa akan tercatat sehingga transparansi dan akuntabilitas keuangan desa terjamin. Dia juga mengingatkan bahwa transaksi keuangan desa diawasi oleh banyak pihak.
Editor: Ali Muntoha



