Penemuan Mayat di Barat UMK, Polisi: Tidak Ada Tanda Kekerasan

Murianews, Kudus – Penemuan mayat seorang lansia di semak-semak sebelah barat Universitas Muria Kudus (UMK) menggegerkan warga sekitar pada Sabtu (7/9/2024). Berdasarkan hasil identifikasi awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh mayat tersebut.

Kasatreskrim Polres Kudus AKP Danail Arifin, membenarkan penemuan tersebut. Ia menyatakan bahwa mayat ditemukan di kawasan Lingkar Utara, sebelah barat UMK. Tim dokter bersama pihak kepolisian telah melakukan evakuasi dan identifikasi awal di lokasi.

”Hasil pemeriksaan awal ditemukan, mayat berjenis kelamin laki-laki. Berusia sekitar 50 ke atas,” katanya kepada Murianews.com, Sabtu (7/9/2024).

Selanjutnya, mayat itu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Loekmono Hadi, Kudus untuk keperluan proses penyelidikan lebih lanjut.

”Setelah ini, kami bawa ke RSUD untuk dilakukan pemeriksaan pada mayat dengan tujuan untuk mencari identitas mayat itu,” ungkapnya.

Ia mengutarakan, sementara keterangan yang bisa disampaikan hanya sebatas itu. Informasi lebih lanjut menunggu hasil pemeriksaan dari tim dokter nanti.

Menurut Iqbal, salah seorang warga setempat, Mayat tersebut ditemukan oleh pencari rumput yang sedang mencari rumput di sekitar lokasi penemuan. Mayat ditemukan pada pukul 11.00 WIB dan segera melaporkan ke pekerja di bengkel sebelah lokasi.

Para pekerja bengkel pun mencoba mengecek untuk memastikan kebenaran dari laporan itu. Setelah dicek, ternyata memang terdapat mayat yang tergeletak.

Pemilik bengkel yang ikut mengecek langsung melaporkan hal teserbut ke Polsek Bae. Tak lama kemudian, personel kepolisian, TNI, tim Inafis dan dokter datang untuk melakukan evakuasi.

Proses evakusasi berhasil dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB. Mayat diidentifikasi awal oleh tim dokter di sekitar lokasi penemuan.

Setelah itu, mayat dimasukkan ke kantong mayat. Lalu, dibawa mobil ambulance menuju ke RSUD.

Editor: Cholis Anwar