Ada Posko Netralitas Pilkada Jawa Tengah di Kudus, Ini Tujuannya

Murianews, Kudus – Polres Kudus bersama Kodim 0722/Kudus mendirikan Posko Netralitas Pilkada Jawa Tengah. Posko netralitas itu didirikan di pertigaan Ngembal Kulon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.

Kapolres Kudus AKBP Ronni Bonic mengatakan, pendirian posko ditujukan sebagai pusat koordinasi Pilkada. Posko netralitas juga berfungsi sebagai pusat pengawasan jalannya kontestasi.

”Supaya setiap tahapan pemilu bisa berjalan aman dan lancar. Tidak ada intervensi pihak tertentu yang bisa merusak integritas Pilkada,” katanya kepada Murianews.com, Kamis (26/9/2024).

Ia mengatakan, pendirian posko netralitas untuk memastikan netralitas dari aparat keamanan, pemerintah daerah, dan pihak terkait. Netralitas perlu diperhatikan selama proses Pilkada berlangsung.

Ia mengutarakan, langkah ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan dari masyarakat. Dengan maksud, semua pihak yang terlibat menjaga dan mengamankan Pilkada bertugas secara profesional.

”Menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi serta membuktikan bahwa petugas keamanan berkomitmen menjaga integritas dengan tidak memihak pada salah satu calon,” ujarnya.

AKBP Ronni Bonic berujar, tindakan ini diharapkan mampu menciptakan suasana kondusif selama Pilkada. Apabila ada konflik yang muncul bisa segera dipecahkan.

Ia berharap, proses demokrasi di Kudus bisa berjalan jujur, adil, dan transparan. Posko ini dijaga setiap harinya oleh aparat keamanan.

”Posko ini dijadikan pusat pengawasan yang ketat sehingga bisa mengendalikan kemungkinan koflik karena ketidaknetralan,” jelasnya.

Saat ini proses Pilkada sudah memasuki tahap kampanye. Polres Kudus mengimbau agar seluruh elemen bisa menjaga kondusifitas dan keamanan selama proses itu.

”Bersama saling menjaga dan menaati peraturan yang ada sehingga tidak ada konflik karena perbedaan pilihan,” pungkasnya.

Editor: Dani Agus