Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Kelompok Tani (Poktan) Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menanggapi adanya Tudingan penyelewengan bantuan puso di desa setempat.

Pihak kelompok tani menyatakan sempat ada pemberitahuan tapi jarang yang ikut mendaftar dan mengumpulkan syarat pengajuan.

Ketua Poktan Desa Wonosoco, Siswanto mengungkapkan, pemberitahuan itu dilakukan secara mendadak. Beberapa petani tidak ingin mengikuti karena meragukannya.

”Dulu ada pemberitahuan untuk mengumpulkan KTP sama materai tapi mereka tidak mau karena meragukan, sekarang sudah cair malah marah karena tidak dapat,” ungkapnya.

Siswanto sendiri tidak tahu menahu urusan pendataan bantuan puso itu awalnya seperti apa. Sebab, ia mengaku baru menjabat ketua kelompok tani baru di tahun 2024.

Ia menyebutkan, pendataan bagi penerima bantuan puso dilakukan pada tahun 2023. Artinya ia belum menjabat sebagai ketua kelompok taninya.

”Pihak PPL ngomong numpuk berkasnya langsung siang ini, mendadak. Sebenarnya saya tidak tahu pendataannya soalnya saya belum menjadi ketua. Kalau saya cek ini banyak yang tidak mendapat bantuan puso, mungkin sekitar 100 petani lebih,” sebutnya.

Ia turut menanggapi terkait orang yang tidak menggarap tapi mendapat bantuan. Menurutnya, dulu ada kemungkinan saat terdampak orangnya juga sedang menggarap sawah.

Bantuan Puso...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler