Dinilai Ganggu Ketentraman Warga, Rumah Biliar di Kudus Ditutup
Muhamad Fatkhul Huda
Kamis, 19 Juni 2025 12:09:00
Murianews, Kudus – Sebuah rumah biliar di Desa Barongan, Kecamatan Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah ditutup oleh pihak Kepolisian Kudus. Pentutupan itu dilakukan setelah ada laporan warga yang menilai tempat hiburan itu mengganggu ketentraman warga di sekitarnya.
Kapolsek Kudus Kota, AKP Subkhan menyatakan, tempat biliar itu beraktivitas hingga larut malam dan mengganggu warga. Setelah mendapatkan laporan dari warga pihaknya menindak-lanjuti dengan mengecek langsung di lokasi.
”Tim patroli yang mendapat laporan warga langsung mendatangi lokasi. Petugas kami mendapati tempat biliar dengan 10 meja dengan 8 orang karyawan milik AP (25) warga Jati Kulon Kota Kudus yang masih beroperasi sampai tengah malam,” terangnya, Kamis (19/6/2025).
Saat di lokasi, pihaknya mengecek kelengkapan administrasi perizinan rumah biliar itu. Ternyata, rumah biliar itu belum mendapat izin operasional dari induk biliar Kudus, izin lokasi, dan ijin keramaian.
Dengan alasan itu, pihak Polsek Kudus Kota akhirnya menutup tempat biliar itu untuk menghentikan aktivitasnya terlebih dahulu. Selanjutnya pemilik rumah bilar diminta untuk mengurus kelengkapan ijinnya.
”Karena ada aduan dari warga maka kami tutup sementara, Pada prinsipnya kami tidak melarang orang berusaha namun harus dijalankan dengan memaruhi aturan yang sudah ditetapkan sehingga tidak mengganggu ketentraman masyarakat di sekitarnya,” ujarnya.
AKP Subkhan menghimbau kepada seluruh pemilik usaha utamanya yang terdapat unsur keramaian dan tontotan yang berada di tengah pemukiman penduduk untuk tertib administrasi terkait ijin operasional dan perijinannya yang diperlukan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2017.
Pihaknya juga akan meminta induk organisasi biliar di Kudus untuk melakukan sosialisasi AD / ART termasuk kelengkapan administrasi operasionalnya. Selain itu, akan berkoordinasi dengan Satpol PP dan pihak-pihak terkait demi keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat di wilayah Kabupaten Kudus.
Editor: Budi Santoso



