Direksi PT Sukun, Dodiek Tasan Wartono mengatakan, BLT dapat meringankan pekerja rokok, terutama di saat berbagai banyak kebutuhan mendesak. Seperti saat ini, masa masuk sekolah tentu membutuhkan persiapan lebih.
”Seperti yang dikatakan Pak Bupati Samani tadi, diharapkan ini dapat meringankan teman-teman untuk pembayaran persiapan sekolah,” ujarnya, Kamis (3/7/2025).
Ia menyebutkan, total BLT yang disalurkan ke buruh PT Sukun sebesar Rp 2,7 miliar. Sebanyak 4.518 buruh akan mendapatkan Rp 600 setiap orangnya.
Sementara itu, Helmi Tasan Wartono, Manajer Distribusi PT Sukun yang turut hadir mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kudus yang telah melaksanakan penyaluran ini dengan baik.
Ia berharap, BLT ini bisa berjalan konsisten dari tahun ke tahun sehingga dapat membantu para buruh secara berkelanjutan dan maksimal.
”DBHCHT ini kembali ke pabrik sebagai bantuan ke para pekerja, terima kasih Pemkab Kudus telah mengupayakannya,” ujarnya.
Murianews, Kudus – Ribuan buruh rokok PT Sukun Wartono Indonesia mendapat bantuan langsung tunia (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahap kedua 2025. BLT ini tentunya sangat membantu para buruh rokok.
Direksi PT Sukun, Dodiek Tasan Wartono mengatakan, BLT dapat meringankan pekerja rokok, terutama di saat berbagai banyak kebutuhan mendesak. Seperti saat ini, masa masuk sekolah tentu membutuhkan persiapan lebih.
”Seperti yang dikatakan Pak Bupati Samani tadi, diharapkan ini dapat meringankan teman-teman untuk pembayaran persiapan sekolah,” ujarnya, Kamis (3/7/2025).
Ia menyebutkan, total BLT yang disalurkan ke buruh PT Sukun sebesar Rp 2,7 miliar. Sebanyak 4.518 buruh akan mendapatkan Rp 600 setiap orangnya.
Sementara itu, Helmi Tasan Wartono, Manajer Distribusi PT Sukun yang turut hadir mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kudus yang telah melaksanakan penyaluran ini dengan baik.
Ia berharap, BLT ini bisa berjalan konsisten dari tahun ke tahun sehingga dapat membantu para buruh secara berkelanjutan dan maksimal.
”DBHCHT ini kembali ke pabrik sebagai bantuan ke para pekerja, terima kasih Pemkab Kudus telah mengupayakannya,” ujarnya.
Disalurkan BLT...
Menurutnya, dengan disalurkannya BLT ini dapat menjadi pemicu semangat para buruh rokok. Mereka diharapkan agar terus berkomitmen dalam setiap pekerjaannya sehingga terus memberikan dampak baik.
Blt ini juga bisa berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi di Kudus.
”Menambah semangat, sehingga mampu menggerakkan perputaran ekonomi di Kabupaten Kudus,” ungkapnya.
Pada tahap kedua ini, BLT cukai disalurkan sebesar Rp 24 miliar untuk seluruh pekerja rokok di Kudus.
Editor: Zulkifli Fahmi
Catatan Redaksi: Berita ini telah mengalami penyuntingan ulang pada judul dan isi demi peningkatan kualitas berita.