Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pemerintah Kabupaten Kudus tengah mempercepat pembangunan drainase di ruas Jalan Kudus–Jepara. Proyek bernilai kontrak Rp 3,3 miliar tersebut ditargetkan mampu mereduksi genangan banjir yang kerap terjadi di kawasan Perempatan Jember, Kudus.

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kudus (DPUPR Kudus), Harry Wibowo mengatakan, pembangunan drainase terhitung sejak berkontrak pada 7 Agustus 2025 dan memiliki masa pelaksanaan 120 hari. Harapannya, pekerjaan sepanjang 589 meter ini bisa rampung pada November mendatang.

”Instruksi Bupati jelas, PUPR harus segera mengentaskan genangan banjir di Perempatan Jember yang hampir setiap musim hujan selalu muncul. Karena itu, kami berharap ada percepatan dari kontraktor agar pekerjaan bisa maksimal sesuai jadwal,” jelas Harry, Kamis (28/8/2025).

Menurutnya, konstruksi drainase dikerjakan dengan kombinasi zudit maupun beton cor. Jalur drainase ini juga akan disambungkan dengan saluran dari proyek sebelumnya di kawasan Perempatan Jember, sehingga aliran air kota bisa lebih lancar.

Harry menambahkan, proyek drainase ini baru dapat direalisasikan tahun ini lantaran Jalan Kudus–Jepara sebelumnya merupakan jalan provinsi. Setelah resmi diserahkan ke Pemkab Kudus pada akhir 2023, barulah kewenangan pembangunan bisa dilakukan.

”Kami juga akan menyesuaikan masalah inlet agar tidak ada lagi hambatan aliran air. Bahu jalan akan ditata sehingga tidak ada rumput liar yang menumpuk dan berpotensi menahan sampah. Dengan begitu, genangan bisa dicegah,” imbuhnya.

Selain fungsi utama mengurangi banjir, sebagian jalur drainase nantinya akan dilengkapi trotoar. Penambahan itu dimaksudkan untuk memperindah tata ruang sekaligus memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pejalan kaki.

Editor: Budi Santoso

Komentar