Pilgub Jateng 2024
Gerindra Blora Dukung Sudaryono Maju Pilgub Jateng
Nathan
Senin, 10 Juni 2024 19:53:00
Murianews, Blora – Gelombang dukungan Sudaryono, Ketua DPD Gerindra Jateng untuk maju sebagai calon gubernur di Pilgub Jateng terus mengalir. Kali ini dukungan tersebut datang dari DPC Gerindra Blora.
Dukungan itu disampaikan dengan menggelar acara konsolidasi deklarasi yang dipimpin langsung oleh Ketua DPC Partai Gerindra Blora Djoko Nugroho.
Kokok sapaan akrab Djoko Nugroho yang juga mantan Bupati Blora dua periode itu memimpin deklarasi dan mengajak ratusan kader partai Gerindra yang hadir mengucapkan deklarasi.
”Yang pertama mendukung Mas Dar (Sudaryono) untuk maju sebagai calon gubernur. Kedua, berkomitmen berjuang dan memenangkan mas Dar menjadi Gubernur Jateng 2024-2029,” jelasnya.
Sudaryono yang juga hadir dalam acara itu menyebut, acara konsolidasi itu juga bagian apresiasi pihaknya kepada para DPC yang telah berjuang dan memenangkan Prabowo pada pilpres.
”Kita kemarin sudah usaha. Pilpres menang. Saya selaku pimpinan menyambangi kader mengucapkan terimakasih kepada kawan-kawan yang sudah berjuang,” jelas Sudaryono.
Ia pun menyatakan keseriusannya untuk maju Pilgub. Ia juga yakin akan mendapatkan rekom untuk maju dari Ketua Gerindra Prabowo Subianto.
”Yakin dapat rekom Pak Prabowo. Saya maju karena diperintahkan. Ini bagian disiplin partai, saya sebagai kader, perintah pimpinan akan saya lakukan,” imbuhnya.
Selain karena perintah, ia juga memiliki tujuan lain. Menurutnya niat majunya tulus. Hendak mengabdikan diri ke masyarakat.
”Di alam demokrasi, jika ingin berbuat untuk banyak orang pilihannya, salah satu jadi kepala pemerintahan. Baik daerah, provinsi maupun pusat,” tambahnya.
Terkait partai mana yang hendak jadi teman koalisi masih dinamis. Hanya saja, yang sudah menyatakan dukungan baru datang dari Demokrat. Sehingga bila dikalkulasi sudah ada 24 kursi.
”Gerindra 17 kursi dan Demokrat tujuh kursi . Sudah cukup untuk maju. Cuma makin banyak partai makin baik. Ini komunikasi antar partai makin intensif. Karena gak cuma mikir Gubernur, tapi juga bupati. Ada take and give,” jelasnya.
Ia menambahkan, komunikasi politik akan terus berjalan, sampai adanya muncul rekom. Sehingga situasinya sangat dinamis. Ia pun tak mempersoal ada banyak calon gubernur dengan cara memasang baliho. Sebab dalam demokrasi hal itu sah-sah saja.
”Dulu pilpres juga banyak. Cuma akhirnya mengerucut tinggal tiga. Ini sama semua punya hak. Tinggal bagaimana nanti yang direkomendasikan partai,” tuturnya.
Sejauh ini ia menyebut sudah mendapatkan dukungan dari 34 DPC Gerindra di Jateng. Tinggal menunggu rekomendasi dari Prabowo.
”Saya niat dari hati maju. Yang suka silahkan, yang tidak tak apa-apa,” imbuhnya.
Editor: Supriyadi



