Qiyamul Lail Kunci Masuk Surga Penuh Kedamaian
Saiful Anwar
Kamis, 30 Maret 2023 03:00:22
Qiyamul lail menjadi hal yang akrab di kalangan ahli ibadah. Para hamba Allah SWT yang saleh selalu berusaha melakukan
qiyamul lail setiap malam.
Itu tidak mengherankan, karena banyak sekali hikmah dan manfaat dari
qiyamul lail. Namun demikian, masih banyak umat Islam yang belum begitu mengerti apa itu
qiyamul lail dan apa saja keutamaannya.
Secara Bahasa, q
iyamul lail bermakna berdiri (qiyam) di malam hari (al-lail) dalam rangkaian ritual ibadah salat.
Qiyamul lail juga tidak terbatas pada jenis salat tertentu saja. Setiap ibadah salat yang dilakukan pada malam hari, semuanya terhitung
qiyamul lail.
Qiyamul lail mencakup setiap salat malam yang dimulai dari sejak terbenamnya matahari sampai terbitnya fajar. Meliputi salat fardu Maghrib dan Isya, salat rawatib qobliyah dan ba’diyah Maghrib dan Isya. Kemudian salat tarawih di bulan Ramadan, salat tahajud, salat witir dan salat-salat lainnya yang dilakukan di malam hari.

Terkait kemuliaan
qiyamul lail ini, Rasulullah SAW sampai menganjurkan untuk dilakukan secara khusus pada malam-malam Ramadan sebagai wasilah mendapatkan ampunan Allah SWT.
Di samping itu, jika salat sunnah malam dilakukan setelah bangun dari tidur, maka salat ini secara khusus disebut dengan shalat tahajud.
Dalam al-Mausu’ah al-Fiqhiyyyah al-Kuwaitiyyah disebutkan salat tahajud menurut mayoritas ulama adalah salat sunah di malam hari yang dilakukan setelah bangun dari tidur dan dapat dilakukan pada setiap malam.
Maka dapat diambil kesimpulan, setiap salat tahajud adalah
qiyamul lail. Sebagaimana setiap salat tarawih adalah
qiyamul lail.Tapi tidak setiap
qiyamul lail adalah salat tahajud karena shalat tahajud disyaratkan tidur terlebih dahulu. Meskipun demikian memang
qiyamul lail sangat identik dengan shalat tahajud.Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Isra’ ayat 79:
وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا
Artinya: Dan pada sebagian malam hari salat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.Salat tahajud, lebih utamanya dilaksanakan pada sepertiga malam. Jumlah rakat salat tahajud minimal dua rakaat dan tidak ada batasan maksimalnya. Namun, biasanya dilakukan delapan rakaat dan diakhiri dengan salat witir tiga rakaat.Adapun hikmah atau keutamaan
qiyamul lail, di antaranya yaitu masuk surga dengan penuh kedamaian, pencegah dan penghapus perbuatan dosa.Kemudian, semakin sehat dan segar bugar, jiwa menjadi baik, doa mustajabah, wajah semakin berseri-seri, dan mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.Selain itu salat tahajud merupakan ibadah yang paling digemari oleh orang saleh sebagai sarana pendekatan kepada Allah SWT. Semoga kita diberi pertolongan oleh Allah SWT untuk melaksanakan
qiyamul lail, amin ya rabbal alamin.
[caption id="attachment_284877" align="alignleft" width="200"]
KH Muharror Ali, Ketua MUI Blora[/caption]
Qiyamul lail menjadi hal yang akrab di kalangan ahli ibadah. Para hamba Allah SWT yang saleh selalu berusaha melakukan
qiyamul lail setiap malam.
Itu tidak mengherankan, karena banyak sekali hikmah dan manfaat dari
qiyamul lail. Namun demikian, masih banyak umat Islam yang belum begitu mengerti apa itu
qiyamul lail dan apa saja keutamaannya.
Secara Bahasa, q
iyamul lail bermakna berdiri (qiyam) di malam hari (al-lail) dalam rangkaian ritual ibadah salat.
Qiyamul lail juga tidak terbatas pada jenis salat tertentu saja. Setiap ibadah salat yang dilakukan pada malam hari, semuanya terhitung
qiyamul lail.
Qiyamul lail mencakup setiap salat malam yang dimulai dari sejak terbenamnya matahari sampai terbitnya fajar. Meliputi salat fardu Maghrib dan Isya, salat rawatib qobliyah dan ba’diyah Maghrib dan Isya. Kemudian salat tarawih di bulan Ramadan, salat tahajud, salat witir dan salat-salat lainnya yang dilakukan di malam hari.

Terkait kemuliaan
qiyamul lail ini, Rasulullah SAW sampai menganjurkan untuk dilakukan secara khusus pada malam-malam Ramadan sebagai wasilah mendapatkan ampunan Allah SWT.
Di samping itu, jika salat sunnah malam dilakukan setelah bangun dari tidur, maka salat ini secara khusus disebut dengan shalat tahajud.
Dalam al-Mausu’ah al-Fiqhiyyyah al-Kuwaitiyyah disebutkan salat tahajud menurut mayoritas ulama adalah salat sunah di malam hari yang dilakukan setelah bangun dari tidur dan dapat dilakukan pada setiap malam.
Maka dapat diambil kesimpulan, setiap salat tahajud adalah
qiyamul lail. Sebagaimana setiap salat tarawih adalah
qiyamul lail.
Tapi tidak setiap
qiyamul lail adalah salat tahajud karena shalat tahajud disyaratkan tidur terlebih dahulu. Meskipun demikian memang
qiyamul lail sangat identik dengan shalat tahajud.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Isra’ ayat 79:
وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا
Artinya: Dan pada sebagian malam hari salat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.
Salat tahajud, lebih utamanya dilaksanakan pada sepertiga malam. Jumlah rakat salat tahajud minimal dua rakaat dan tidak ada batasan maksimalnya. Namun, biasanya dilakukan delapan rakaat dan diakhiri dengan salat witir tiga rakaat.
Adapun hikmah atau keutamaan
qiyamul lail, di antaranya yaitu masuk surga dengan penuh kedamaian, pencegah dan penghapus perbuatan dosa.
Kemudian, semakin sehat dan segar bugar, jiwa menjadi baik, doa mustajabah, wajah semakin berseri-seri, dan mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT.
Selain itu salat tahajud merupakan ibadah yang paling digemari oleh orang saleh sebagai sarana pendekatan kepada Allah SWT. Semoga kita diberi pertolongan oleh Allah SWT untuk melaksanakan
qiyamul lail, amin ya rabbal alamin.