Rabu, 19 November 2025


Pendaftaran dilakukan dengan arak-arakan menggunakan ojok online (ojol) sebanyak delapan orang ke Kantor KPU Grobogan.

Mereka yang ikut serta dalam arak-arakan tersebut yakni dua orang incumbent saat ini yakni Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Grobogan Ahmad Sidik dan Ketua DPD PKS Grobogan Suranto. Arak-arakan kemudian diikuti oleh Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) lainnya meliputi sekretaris, bendahara, dan lainnya.

Dalam keterangannya, Suranto menjelaskan bahwa pada Pemilu 2024 PKS Grobogan mendaftarkan sebanyak 48 orang bakal caleg dengan komposisi laki-laki 29 orang dan perempuan 19 orang.

”Dari jumlah tersebut sebanyak 64 persen adalah bakal caleg wajah baru, dan 14 orang bakal caleg milenial. Ini membuktikan bahwa PKS masihlah menjadi rumah bagi anak-anak muda bangsa,” ujarnya.

Baca: Sejumlah Kades di Bali Mengundurkan Diri, Ikut Pendataran Caleg

Sementara itu kuota perempuan di PKS rerata melampaui batas minimal. Khusus di Grobogan, kuota bakal caleg perempuan mencapai 39 persen.

Ditambahkan Suranto, PKS Grobogan menargetkan sebanyak lima kursi DPRD Grobogan, satu kursi DPRD Jateng, dan satu kursi DPR RI sebagai bagian dari target nasional.”PKS Grobogan mohon doa semua masyarakat agar pemilu berjalan lancar dan demokrasi berjalan dengan sejuk dari awal hingga akhir," imbuhnya.Baca: Partai Ummat jadi Parpol Pertama yang Daftarkan Calegnya ke KPU GroboganSeketaris DPD PKS Grobogan Nur Edy menjelaskan alasan pihaknya tak mendaftar pada momentum pendaftaran serentak PKS Jateng  pada Senin (8/5/2023) lalu. Menurutnya, Dewan Pengurus Pusat (DPP) memberi batasan hingga beberapa hari ke depan.”Pertama, DPP memberikan option untuk pendaftaran, tanggal 8 atau maksimal tanggal 12 Mei. Kedua, memperhatikan dinamika daerah Grobogan, khususnya dinamika dapil,” terangnya. Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler